Jika sudah mampir silahkan tinggalkan Pesan, Kritik atau Saran pada kolom komentar. Sebagai tanda persahabatan

Sabtu, 31 Desember 2016

Figur Orang Tua Idaman

ANAK GA TAAT ORANGTUA? KEPEMIMPINAN KITA DIUJI DARI KUALITAS HUBUNGAN DG ANAK.


Ayah , Bunda pernah ngalamin kalo kita kadang berdebat / berantem dengan anak kita sendiri ???


Berikut ada tips bareng Abaca , bisa disimak dulu bunda....he..he..


➡Sebagai orangtua, kita harus bisa memimpin anak, bagaimana caranya?

Coba tips berikut ya..

1⃣. Memahami kebutuhan anak kita, bukan keinginan anak ya TAPI KEBUTUHAN ANAK.

Misalnya :


A. Anak butuh diperhatikan.

Cara memperhatikan anak bukan dengan membelikan mainan mahal tapi anak disuruh main sendiri.

✅B. Anak butuh merasa aman, artinya jika ada ancaman dari luar seperti dapat bullying di sekolah, anak punya tempat curhat yaitu orangtua.

✅C. Semakin hari, semakin banyak orangtua yang hubungannya renggang dengan anak sebab ada pemisah berupa HP, tontonan menarik di rumah, komputer, alat edukasi yang berbasis teknologi (tanpa melibatkan orangtua). Dan semakin maju sebuah peradaban yang ditandai dengan semakin munculnya banyak teknologi, maka semakin *TERGERUS PULA EMPATI.*


➡2. Orangtua tidak dapat memimpin dirinya sendiri.


➡3. Orangtua menjadi manusia "NATO" alias Not action Talk Only.


Nah jika ketiga hal di atas tidak dilakukan tapi kok ya anaknya masih bandel, maka perlu memperbaiki diri dan "menarik" anak agar menjadi orang yang mau curhat dengan orangtua.


⚠Jalin komunikasi positif, raih hatinya dan jadilah orang tua idaman Anak!


Dan buat para ayah bunda, mumpung sekarang anak anak masih kecil. Mereka belum menemukan soulmate yang dipercaya selain orangtua mereka.


. ⚠Bukalah ruang komunikasi yang banyak, sering-seringlah bermain dengan mereka, agar mereka merasa aman dan Bunda bisa menjadi satu-satunya orang yang dicurhati ketika anak terkena masalah di sekolah atau dimanapun.


⚠Mulailah bermain bersama anak dengan melatihnya komunikasi yang baik menggunakan permainan yang efektif seperti Abaca Flashcard.


Sebab permainan abaca mengutamakan ibu/pembimbing sebagai pemeran utama kesuksesan anak. Ibu yang bahagia, sabar, penuh kasih, membuat anak terdorong kuat untuk menguasai materinya.


Abaca memenuhi kebutuhan *hidup*' seorang anak akan kasih sayang yang menjadi kebutuhan manusia di muka bumi. Jika ini didapatkan, baik dari ibu yang sabar dan penuh kasih, guru atau pembimbing yang ramah dan tidak suka marah dan selalu positif. Lalu dipadukan dengan materi yang tersusun dengan baik, maka hasil yang diperoleh adalah anak bahagia yang kebutuhan kognitif (materi ramah otak), Afektif (kasih sayang dari pembimbing), skill komunikasi, emosional dan sosialnya akan terpenuhi.


📝CATAT YA TERPENUHI..!!


ABACA FLASHCARD TIDAK DIJUAL DI TOKO BUKU !


Diambil dari grup pembinaan pemasar abaca bersama Diena Ulfaty (founder sekaligus owner Abaca) dengan tambahan editan.


#Salam_Sukses_Selalu

By Tim kreatif #laskar_abaca 9


Informasi dan Pemesanan

SMS/WA 085867486151

Tidak ada komentar:

Posting Komentar