Jika sudah mampir silahkan tinggalkan Pesan, Kritik atau Saran pada kolom komentar. Sebagai tanda persahabatan

Selasa, 02 Mei 2017

[Resensi] Kembali Ke Titik Nol

Baru saja selesai membaca buku Kembali ke Titik Nol yang ditulis oleh Saptuari Sugiarto. Dasyat. Buku ini benar-benar luar biasa. Menggedor nurani pembaca untuk melakukan perubahan pada diri sendiri. Tak peduli harus kembali ke titik nol untuk memulai bertransformasi menuju hidup yang lebih baik sesuai dengan tuntunan Illahi.

Sudah lama juga saya membaca tulisan Saptuari yang tersebar di facebook. Dan semakin viral tulisan beliau beredar di Whatshap. Akhirnya karena penasaran googling dan masuk ke dalam grup fb Saptuari yang bertajuk Belajar Wirausaha Bareng Saptuari. Nah, di sanalah ketemu dengan promo buku trilogy yang ditulis oleh Saptuari. Baca reviewnya sedikit, dan karena tampaknya menarik, maka langsung order deh buku itu di kedai Jogist. Eh, nggak langsung juga ding.


Sebelum order buku, nguber dulu di pameran buku. Karena kebetulan saat itu sedang ada pameran buku murah di kotaku. Dan alamak, bukunya gak ada. Jadi ya langsung order saja.

Begitu buku tiba, tak sabaran ingin segera menuntaskan isi buku yang tampaknya sangat bergizi ini. Bagaimana tidak, mataku tidak bisa berhenti untuk menelusuri huruf demi huruf yang berjajar, lembar demi lembar tak sabar ingin segera dibuka dan dituntaskan. Dan seperti promonya di cover muka, buku ini memang luar biasa. Bahasanya ringan namun sarat makna.
Buku ini secara garis besar membahas tentang riba. Dalam buku ini ada juga kisah-kisah para pejuang anti riba yang sudah berhasil kembali ke titik nol untuk memulai perjalanan barunya yang penuh berkah.

Lalu habis baca buku ini langsung menuju cermin besar. Berkaca diri. Ah nggak pakai cermin besar ding. Cukup melakukan flash back. Menelusuri jejak hidup yang telah kulalui. Dan alamak, banyak kali kesalahan yang telah diperbuat. Baik sengaja atau tidak. Dan satu yang mengerikan seperti kata buku ini. Tentang riba dalam kehidupan kita yang sudah bagaikan gurita menjerat kehidupan kita di segala sendi. Dan dosa riba itu ternyata sangatlah ngeribanget. Karena seperti sabda Rasulullah suatu saat ada jaman di mana riba itu sudah menjadi hal yang sangat biasa. Bahkan yang tidak mau terlibat riba minimal akan terkena debunya. Wah, ngeribanget khan. Coba pikir, jaman sekarang ini apa sih yang nggak tersangkut riba? Kredit, cicilan, leasing, bahkan yang namanya nabung pun terkena riba juga bukan?

Karena sunatullah jaman sekarang memang seperti itu. Nah, buku berharga ini mengajak kita paling tidak marilah kita melepaskan diri dari yang namanya jeratan riba. Dan buku ini memuat kisah perjuangan melawan riba, suka duka, berdarah-darah. Dan setelah berhasil, hidup menjadi lebih tentram dan barokah. Allah dan rasulnya sangat membenci riba. Bahkan dalam bagi siapa saja yang masih mainan riba akan ditantang perang oleh Allah. Apa ndak ngeri tuh perang melawan Allah. Lha kita ini ciptaanNya. Masa mau melawan Allah. Ya gak mungkin menang lah. Dan hadiah luar biasa bagi yang sudah bisa meninggalkan riba ini.
Pokokya buku ini full semangat. Wajib punya dan wajib baca. Untuk hidup yang lebih baik.

Next one, Berani jadi Taubater. Kebalik ya,…

Harusnya Berani jadi Taubater dulu yang dibaca…

Judul Buku : Kembali Ke Titik Nol

Penulis : Saptuari Sugiyarto

Penerbit: Delta Saputra


Buku ini pokoknya recomended banget buat kamu...

Tidak ada komentar:

Posting Komentar