Kemarin pagi menjelang siang hujan turun deras sekali. Saking derasnya hingga jarak pandang cuma sebatas kurang lebih 50 meter. Lepas dari itu tidak terlihat apa-apa karena terpaan hujan disertai angin yang lumayan kencang.
Dalam suasana seperti itu aku menunggu bis untuk bisa sampai ke kantor UPTD kecamatan. Ada hal penting yang harus saya tanyakan pada Bapak-bapak yang ada di sana. Apalagi kalau bukan perihal pendaftaran sertifikasi 2011 yang kebetulan paginya aku terima informasinya dari ibu kepala sekolah.
Wah lumayan mendadak dan mepet waktunya. Pikirku pendaftaran sertifikasi sudah lewat seperti tahun-tahun sebelumnya yang biasanya dilaksanakan pada bulan November. Ternyata untuk tahun ini ada banyak sekali perubahan dalam proses sertifikasi. Sebenarnya sih kemarin sudah mengunduh buku yang sudah dikeluarkan oleh LPMP Ja-teng, tapi karena sok sibuk buku unduhan itu belum sempat di baca. Dan tahu-tahu batas pengiriman berkas terakhir untuk UPTD saya di tunggu sampai Jum’at. Karena tgl 14 Januari sudah harus di setor ke Dinas Kabupaten kota. Waduh, padahal belum punya legalisir dari universitas juga. Belum punya inpassing juga.
Ngomong-ngomong mengenai inpassing tuh ternyata masih jadi barang asing sampai sekarang. Karena para petinggi UPTD sendiri masih belum jelas bagaimana mekanisme pemberkasan inpassing. Terpaksa harus nguber informasi sama teman yang kemarin sudah sertifikasi dan mengajukan inpassing.
Bahkan masih juga banyak yang tidak mengerti kalau sebelum sertifikasi itu harus inpassing dulu. Lha bagaimana tunjangan sertifikasi dapat diberikan kalau tidak ada dasar inpassing. Waduh, peraturan sudah lama dikeluarkan tetapi sosialisasinya masih simpang siur tak menentu.
Sesampai di UPTD ternyata bapak yang ingin kutemui sedang ada rapat. Jadi terpaksa saya nunggu sampai habis lepas dhuzur si bapak baru datang. Demi infomasi. Kita harus gerak cepat karena pengumumannya mendadak dan waktunya mepet.
Oh ya untuk sertifikasi tahun ini ada yang beda lho. Kita bisa memilih jalur sertifikasi sendiri. Bisa jalur portofolio, PLPG atau Pemberian sertifikat langsung. Yang ini kayaknya belum memungkinkan karena kurang memenuhi persyaratan. Inginnya portofolio, tapi kuotanya sedikit dan harus ikut ujian online yang masih gelap. Artinya gak tahu gimana mekanismenya. Katanya kalau lulus ujian on line baru bisa portofolio. Tapi kalau gagal ujian olline yaa sudah hilang kesempatan sertifikasi tahun ini. Nunggu tahun berikutnya. Kalau tahun sebelumnya kan semua portofolio. Kalau gagal portofolio baru ikut PLPG. Kali ini benar-benar beda. Jadinya saya milih jalur PLPG. Mudah-mudahan memenuhi persyaratan dan bisa masuk kuota. Semoga.
Jadwal esok harinya, berarti hari ini meluncur ke UPBJJ untuk legalisir ijazah.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar