Jika sudah mampir silahkan tinggalkan Pesan, Kritik atau Saran pada kolom komentar. Sebagai tanda persahabatan

Selasa, 13 Desember 2011

Hasil Seminar National Compaign 11-13 Desember 2011

Hasil Seminar National Compaign 11-13 Desember 2011
By : Eli Maslikhah
http://elimaslikhahefendi.blogspot.com/2011/12/hasil-seminar-national-compaign-11-13.html?spref=fb

PENDIDIKAN KARAKTER DALAM PRAKTIK

1. Perlu penguatan konten yang ada dalam kurikulum tanpa perlu menjadi mata pelajaran baru, menambah jam pelajaran, serta mengubah kurikulum; cukup menyesuaikan dengan KTSP
2. Perlu revitalisasi strategi pembelajaran pendidikan karakter di satuan pendidikan dan meningkatkan kemampuan pendidik dan penciptaan iklim belajar yang kondusif.
3. Pendidikan dilaksanakan secara inklusif di lingkungan sekolah serta melaksanakannya secara sinkron dengan Pendidikan keluarga
4. Perlunya keteladanan dari guru, orangtua dan tokoh-tokoh masyarakat
5. Perlunya Pembelajaran yang komprehensif yang menekankan aspek pengetahuan, keterampilan, sikap dan perilaku secara proporsional.
6. Perlu penyebarluasan informasi tentang UU tentang bendera, Bahasa, Lambang Negara dan Lagu Kebangsaan sebagai upaya pembangunan karakter bangsa.
7. Perlu dikembangkan pendidikan karakter yang bermuatan pengembangan nilai profesionalitas dan moralitas secara seimbang.

PERAN BALITBANG KEMDIKBUD
ü Mengembangkan model pendidikan karakter di satuan pendidikan antara lain melalui strategi: (a) Mengintegrasikan dalam mata pelajaran, (b) Muatan Lokal, dan (c) Pengembangan Diri (kegiatan ekstrakurikuler dsb)
ü Melaksanakan rintisan (Piloting) pendidikan karakter pada jenjang, jalur, dan jenis pendidikan di satuan pendidikan di berbagai kota/kabupaten di seluruh Indonesia
ü Menyampaikan rumusan rekomendasi kebijakan peningkatan pendidikan karakter berdasarkan hasil penelitian dan pengembangan
ü Pengembangan model dan panduan penilaian berbasis kelas yang secara komprehensif dapat menilai aspek kognitif, psikomotorik dan afektif peserta didik; sekaligus member peluang penilaian peserta didik terhadap guru.

UN antara harapan dan kenyataan

LATAR BELAKANG MASALAH
1. Pengadaan naskah masih dilakukan oleh pihak yang tidak kompeten, hanya memenuhi persyaratan administrasi dan masih terjadi kebocoran naskah.
2. Ada indikasi guru/pihak lain menyebarkan kunci jawaban, memberi kesempatan kepada siswa berbuat curang. Sekolah membentuk tim sukses untuk membuat kunci jawaban dan mengganti jawaban siswa.
3. Terdapat indikasi Provinsi, kab/kota berupaya mengubah jawaban siswa. Pemindaian yang dilakukan oleh PT kurang teliti.
4. Pengawasan di ruang ujian tidak mengikuti POS (guru meninggalkan kelas, membiarkan siswa membawa HP dan melakukan kerjasama).
5. Hasil Ujian Nasional belum dimanfaatkan sepenuhnya oleh sekolah karena tidak dilakukan sosialisasi oleh dinas kab./kota.
6. Dari segi organisasi, UN diselenggarakan oleh BSNP bersifat adhoc dan tidak mempunyai sumber daya manusia dan sarana prasarana yang memadai untuk melaksanakan Ujian Nasional.
7. Penyelenggaraan di daerah dilakukan oleh unit kerja yang bersifat adhoc dan tidak profesional di bidang pengujian

Rekomendasi

1. Perbaikan manajemen UN agar kredibel, dipercaya dan aman (tidak terjadi kebocoran) dan menghindari adanya kecurangan-kecurangan dalam pelaksanhaan UN.
2. Perlu penyiapan naskah dan distribusi UN yang lebih professional.
3. Pelaksanaan ujian di sekolah dengan menggunakan paket tes yang berbeda untuk menghindari kecurangan.
4. Pengumpulan LJUN lebih disederhanakan dan dilaksanakan oleh pihak yang independen
5. Hasil Ujian Nasional perlu dimanfaatkan untuk sertifikasi, diagnostik, dan seleksi.
6.UN perlu diselenggarakan oleh lembaga independen yang profesional (tidak bersifat adhoc) dan memiliki kewenangan, serta otoritas mulai dari tahap awal persiapan sampai pelaporan hasil ujian.
7. SDM lembaga independen terdiri atas tenaga profesional dalam bidang pengujian/penilaian yang ada di pusat dan daerah.
8.Penyelenggaraan di daerah dilakukan oleh unit kerja yang merupakan bagian dari lembaga independen pusat.
9.Perlu dilakukan kesepakatan semua pihak untuk melaksanakan UN secara jujur, kredibel dan professional dan tidak digunakan sebagai sarana politik pemenangan danb pencitraan di daerah.
10. Perlu pengkajian tentang pemanfaatan hasil UN di berbagai satuan pendidikan.

PERAN BALITBANG KEMDIKBUD
1. Balitbang (Puspendik) bersama BSNP mengelola dan mengembangkan bank soal untuk kebutuhan UN.
2. Mengolah dan mempublikasikan hasil UN.

Pembelajaran Inovatif Berbasis TIK

LATAR BELAKANG MASALAH
Posisi Indonesia dalam pemanfaatan TIK untuk pendidikan masih tertinggal di negara-negara Asean. Hal ini tercermin dari Konten pendidikan yang masih minim. Akses internet untuk konten pendidikan masih rendah. Anak-anak lebih banyak mengakses facebook. Ini tercermin dari posisi Indonesia di peringkat ke-4 pengguna facebook setelah china, jepang, dan India.

REKOMENDASI
1. TIK perlu dimanfaatkan/diperbedayakan untuk pembelajaran karakter (KARAKTER BERBASIS TIK)
2.Perlu meningkatkan akses pembelajaran berbasis TIK yang dapat dijangkau secara luas dan bersifat merakyat.
3. Pemanfaatan TIK dapat digunakan sebagai penilaian portofolio untuk jangka panjang
4. Perlu penyatuan pengelolaan terhadap berbagai konten pendidikan yang dikembangkan oleh unit-unit di lingkungan Kemdikbud
5. Perlu membangun dan memasyarakatkan jejaring sosial produk bangsa Indonesia sehingga tidak menyedot devisa Negara.

PERAN BALITBANG KEMDIKBUD
1. Melakukan penelitian dan pengembangan pemanfaatan TIK
2. Mengembangkan Website untuk manajemen dan pembelajaran di satuan pendidikan.

Conclusion

Balitbang telah berperan dalam pembangunan karakter bangsa melalui berbagai penelitian dan pengembangan, memberikan saran kebijakan serta model peningkatan mutu pembelajaran karakter serta melaksanakan piloting pendidikan karakter di satuan pendidikan pada jalur, jenis, dan jenjang pendidikan di berbagai kota/kabupaten di seluruh Indonesia. Peran Balitbang tersebut masih perlu terus ditingkatkan, terutama tentang bagaimana hasil-hasil Libang dapat didayagunakan dalam pengambilan keputusan, serta peningkatan kerjasama dengan pihak-pihak terkait baik di pusat maupun daerah untuk memperkuat jaringan penelitian dan pengembangan.

2 komentar:

  1. Tulisan "Hasil Seminar National Compaign 11-13 Desember 2011" oleh Eli Maslikhah diatas merupakan catatan Bu Eli setelah mengikuti seminar ya, Bu?
    Pokok permasalahannya seperti terputus-putus...

    BalasHapus
  2. Ya pak, itu hasil oleh-oleh beliau saat diundang seminar ke Bandung, Moggo disimak. :)

    BalasHapus