Jika sudah mampir silahkan tinggalkan Pesan, Kritik atau Saran pada kolom komentar. Sebagai tanda persahabatan

Kamis, 09 September 2010

RAME-RAME AMBIL TUNJANGAN KESRA

Puasa hampir berakhir. Alhamdulillah, tiba-tiba saja mendengar kabar tunjangan kesra untuk guru wiyata bhakti telah cair. Itung-itung dapat THR. Jumlahnya lumayan untuk menambah ongkos hari Raya. Hampir satu juta.

Jadinya hari itu Senin, tanggal 6 September 2010 pukul 2 siang, kami rame-rame mendatangi Dinas Pendidikan Kabupaten untuk mengambil tunjangan kesra. Waktu itu hujan rintik-rintik, Maklum demak seharian itu di guyur hujan lumayan deras. Rupanya aku agak telat. Padahal aku berangkat dari rumah jam setengah dua. Dengan jeda waktu setengah jam untuk perjalanan, jam dua aku bisa sampai di Dinas. Tapi karena cuaca sedang mendung, maka akupun kesulitan memperoleh kendaraan umum yang akan membawaku ke sana. Sampai di Dinas ternyata suasana sudah ramai. Penuh sesak malah. Karena yang datang kan guru wiyata se-kabupaten. Lagian kalau urusan duit mah, cepat, on time gitu lhoh.

Karena yang membagi uang hanya ada tiga meja untuk melayani orang se-kabupaten, riuh rendahlah suasana siang itu. Gaduh, ramai, karena semua ingin dapat giliran duluan. Aku hanya tersenyum kecut sendiri. Gak beda sama muridnya kali. Dan aturanpun berubah-ubah. Mulai yang dilayani siapa yang paling dulu, ganti lagi menjadi perkecamatan. Wah kacau sekali siang itu. Karena malas berdesak-desakan, akupun santai saja di belakang. Biar deh yang rumahnya jauhan pada duluan. Akupun sempat ambil beberapa foto, buat dokumen. Narsis amat sih.

Karena kegaduhan yang luar biasa itu, akhirnya panitia pembagian uang membagi menjadi perkecamatan. Dan ada 14 kecamatan di Demak. Jadi ada 14 panitia pembagian. Alhamdulillah, sedikit lega. Kok nggak dari tadi yah? Dan alhamdullilah pula, uang satu juta sudah di tangan.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar