Jika sudah mampir silahkan tinggalkan Pesan, Kritik atau Saran pada kolom komentar. Sebagai tanda persahabatan

Senin, 27 Februari 2012

Edunimasi 2012

Untuk teman-teman semua yang gape membuat animasi, ada lomba asyik untuk diikuti.

Ayo buruan daftar, jangan sampai ketinggalan, ya.

Cek this out:

Lomba Edunimasi 2012 : http://www.edunimasi.com/edunimasi-2012#.T0hcTRY8t_Z Baca Selengkapnya....!

Seminar Nasional "Alam Terkembang Menjadi Guru"

Ayo rame-rame daftar di Seminar Nasional "Alam Terkembang Menjadi Guru" yang digagas oleh Ibu Septi Peni Wulandani bersama School of Life Lebah Putih.

Acaranya dijamin keren karena pembicaranya juga keren. Om Ganteng, sebutan anak-anak Kandang Jurank Doang kepadanya. Ya, dia adalah Dick Doang. Dengan keynote speaker Ibu Septi Peni Wulandani, sang maestro Jarimatika.

Simak fotonya:

Acaranya akan berlangsung pada hari Minggu 18 Maret 2012. Jangan sampai ketinggalan.

Baca Selengkapnya....!

Alamat Majalah, Tabloid dan Surat Kabar Bacaan Anak

Yang ini alamat majalah dan tabloid khusus untuk bacaan anak. DI copas dari Mbak Yas Marina. Mudah-mudahan bermanfaat dan menambah semangat untuk terus menulis dan menulis.


Bobo

Naskah terdiri dari 600-700 kata untuk cerita 2 halaman, 250-300 kata untuk cerita 1 halaman
Font Arial, ukuran 12, spasi 1,5
Di bawah naskah cerita dicantumkan nama lengkap, alamat rumah, nomor telepon rumah/handphone, nomor rekening beserta nama bank dan nama lengkap pemegang rekening bank tersebut (seperti yang tertera di buku bank)
Selain lembaran naskah, lampirkan juga biodata singkat secara terpisah yang berisi nama lengkap, alamat rumah, nomor telepon rumah/handphone, nomor rekening beserta nama bank dan nama lengkap pemegang rekening bank tersebut (seperti yang tertera di buku bank) ditambah tempat tanggal lahir dan riwayat pendidikan.
Naskah beserta biodata bisa dikirimkan melalui pos ke alamat: Redaksi Majalah Bobo Gedung Kompas Gramedia Majalah Lantai 4, Jalan Panjang No. 8A, Kebon Jeruk, Jakarta, 11530
Naskah yang tidak diterima tidak akan dikembalikan.
Berhubung banyaknya naskah yang dikirim ke redaksi Majalah Bobo, maka waktu penantian pemuatan cerita bisa memakan waktu minimal 4 bulan.


Mombi

Menerima kiriman cerpen dan dongeng.
Ketik di kertas folio, 2 spasi, maksimal 500 karakter
Naskah di kirim ke Gedung Gramedia Lt. 4, Jl. Panjang No. 8A, Kebon Jeruk, Jakarta Barat 11530. Telp. 021 5330150, 021 5330170, eks. 33271/33273 atau email mombi@gramedia-majalah.com atau firdaus@gramedia-majalah.com


Orbit

Majalah Orbit adalah majalah iptek anak.
Menerima naskah cerpen
Naskah dikirim ke Gedung The Habibie Center, Jl. Kemang Selatan No. 98, Jakarta 12560 atau dikirim melalui email redaksi@orbit-kids.com


Bravo

Menerima cerpen dan rubrik jalan-jalan
Ketik 1,5 spasi, menggunakan jenis huruf Arial 10 pt, 500-600 kata atau sekitar 3 halaman
Untuk rubrik jalan-jalan, naskah disertai foto.
Naskah dikirim hanya melalui email saja: redaksi@majalahbravo.com
Alamat kantor: Jl. H. Baping Raya No. 100, Pasar Rebo, Ciracas, Jakarta Timur
Website: www.majalahbravo.com

Aku Anak Saleh

Menerima kiriman naskah cerpen dengan font Times New Roman pt 12, spasi 1,5.
Naskah dikirim via email aas.redaksi@yahoo.com


Ino

Naskah di kirim ke Jl. M. Saidi No. 34 A Petukangan Selatan Jakarta 12270 atau via email inomajalah@yahoo.com


Mentari

Majalah Mentari menerima cerpen, dongeng dan fable (cerita dengan tokoh hewan) sebanyak 1-3 halaman, spasi 1,5. Sedangkan cerita sebelum tidur cukup 1 halaman.
Naskah dikirim ke Jl. Sumatera 31-G Lt.2 Surabaya 60281.


Majalah Irfan

Menerima cerpen bernuansa Islami, panjang naskah 600-900 kata
Flora atau Fauna: naskah informasi populer dan menarik tentang dunia tumbuhan atau hewan, panjang naskah 500-700 kata, disertai foto penunjang minimal 400 KB dan keterangan sumber foto.
English Story: cerita sederhana dalam bahasa Inggris, panjang naskah 400-600 kata disertai terjemahan daftar kata sulit.
Reportase Cilik: Rubrik khusus untuk anak-anak usia SD berisi berita ringan tentang pengalaman kunjungan ke tempat-tempat yang menarik seperti museum, tempat bersejarah, wisata alam, sekolah dan sejenisnya, panjang naskah 500-700 kata, disertai file foto penunjang dan keterangan kepemilikan copyright foto.
Naskah dikirim ke redaksi@majalahanak-irfan.com
Naskah dikirim dalam attachment (bukan di badan email)
Cantumkan nama rubrik dan judul naskah sebagai subject email.


Majalah Kreatif

Menerima naskah cerpen 600-700 kata
Menerima cerpen singkat ‘My Own Story’ 250-300 kata
Font Arial, ukuran 12, spasi 1,5
Di bawah naskah cerita dicantumkan nama lengkap, alamat rumah, nomor telepon rumah/handphone, nomor rekening beserta nama bank dan nama lengkap pemegang rekening bank tersebut (seperti yang tertera di buku bank)
Selain lembaran naskah, lampirkan juga biodata singkat secara terpisah yang berisi nama lengkap, alamat rumah, nomor telepon rumah/handphone, nomor rekening beserta nama bank dan nama lengkap pemegang rekening bank tersebut (seperti yang tertera di buku bank) ditambah tempat tanggal lahir dan riwayat pendidikan.
Naskah beserta biodata bisa dikirimkan melalui pos ke alamat: Redaksi Majalah Kreatif, Gedung Kompas Gramedia Jl. Panjang No. 8A, Kebon Jeruk, Jakarta 11530 atau email bonakreatif@gramedia-majalah.com


Kompas (Kompas Anak)

Tiap hari minggu, surat kabar Kompas menyertakan halaman khusus buat anak-anak Kompas Anak menerima naskah cerpen atau dongeng sepanjang 3-4 halaman dengan 2 spasi.
Menerima resensi buku dengan menyertakan sampul asli
Menerima karangan, puisi, dan resensi buku khusus untuk rubrik “Kiriman Anak”
Kirim ke Redaksi Kompas Anak, Jl. Palmerah Selatan No.26-28 Jakarta 10270 atau via email: kompas@kompas.com


Pikiran Rakyat (Percil)

Pikiran Rakyat adalah surat kabar dari Bandung. Setiap hari minggu, surat kabar ini menyertakan halaman khusus buat anak-anak yaitu Percil dan hari selasa buat remaja yaitu Belia.
Percil menerima tulisan anak berupa puisi (Puisi Kecil), cerpen (Kuncup), artikel ilmu pengetahuan (Tahukah Kamu?) dan laporan wawancara (Warcil)
Belia menerima tulisan berupa esai (Inspirasi), info atau tips (Selancar) dan cerpen (Cerpen Keren)
Panjang cerpen anak sekitar 500 kata, di sudut naskah dan amplop tulis “Kuncup”
Panjang artikel sekitar 250 kata, di sudut naskah dan amplop tulis “Tahukah Kamu?”
Untuk laporan wawancara, gaya penyajiannya bisa wawancara dengan orang terkenal (artis, olahragawan, pejabat, dll.), atau tulis pengalamanmu yang unik dan menarik, lengkap dengan fotonya. Di sudut naskah dan amplop, tulis “Warcil”
Panjang esai sekitar 300-400 kata, di sudut naskah dan amplop tulis “Inspirasi”
Panjang info atau tips sekitar 300-400 kata, di sudut naskah dan amplop tulis “Selancar”
Panjang cerpen remaja sekitar 300-400 kata, di sudut naskah dan amplop tulis “Cerpen Keren”
Kirimkan tulisan puisi, cerpen, artikel ilmu pengetahuan dan warcil ke Redaksi “Percil” Jl. Soekarno-Hatta 147 Bandung atau email percil@pikiran-rakyat.com Kirimkan tulisan esai, info atau tips, cerpen remaja ke Redaksi “Belia”, Jl. Soekarno-Hatta 147 Bandung atau email belia@pikiran-rakyat.com
Naskah yang dimuat tidak dikabarkan, jadi harus sering melihat surat kabarnya setiap hari minggu atau selasa dan honor harus langsung diambil ke kantor redaksi Pikiran Rakyat.


Kawanku (majalah remaja)

Majalah Kawanku menerima kiriman cerpen remaja, maksimal 8 halaman A4, ketik 2 spasi, Times New Roman 12.
Naskah dikirim dengan subjek ‘cerpen’ melalui email cerpenkawanku@gmail.com Jika dalam waktu 3 bulan tidak dimuat, berarti cerpen tidak layak muat.


Girls

Menerima kiriman naskah cerpen dan dongeng
Panjang naskah 3 halaman folio, ketik 2 spasi atau maksimal 5.200 karakter
Kirimkan print out naskah dan disket/CD
Naskah dkirim ke Gedung Gramedia Majalah Unit 1 Lt. 4, Jl. Panjang No. 8A, Kebon Jeruk, Jakarta Barat 11530. Telp. 021 5330150/ 021 5330170.
Email: girl@gramedia-majalah.com

Story (majalah remaja)

Menerima kiriman naskah bertema remaja dengan genre bebas ( science fiction, horor, komedi, romantis)
Cerpen: 13.000-14.000 karakter + spasi atau sekitar 8-10 halaman.
Cerber atau cerbung (cerita bersambung): 26.000-40.000 karakter + spasi atau sekitar 20-30 halaman.
Novelet: 30.000-35.000 karakter + spasi atau sekitar 23-25 halaman.
Kissing (Kisah singkat): 4000-5000 karakter + spasi atau sekitar 3 halaman. (Rubrik ini khusus untuk penulis yang sedang belajar menulis cerpen).
Cerpen berbahasa Inggris: 6000 karakter + spasi atau sekitar 4 halaman Serial: Harus mengirimkan minimal 5 judul. Panjang naskah tiap judul 13.000-14.000 karakter + spasi atau sekitar 8-10 halaman.
Puisi: khusus untuk murid sekolah
Naskah dikirim ke Jl. Raya Kedoya Duri No.36, Kebon Jeruk, Jakarta Barat 11520. (PO BOX 6148 JKB 66). Telp. 021 5835 9108/ 021 5835 9109/ 021 58359112.
Email: story_magazine@yahoo.com


Hai (majalah remaja)

Menerima naskah cerpen remaja cowok dengan syarat naskah sebanyak 6000-12000 karakter+spasi, ketik 2 spasi, kertas folio/A4 dalam format rtf.
Kirim melalui email dengna subjek CERPEN ke: hai_magazine@gramedia-majalah.com atau de2ayu@yahoo.com


Teen (tabloid remaja)

Menerima cerpen teenlit maksimal 6 halaman A4 ketik 1,5 spasi
Naskah dikirim ke: Redaksi Teen Jl. Guru Mughni No. 2, Karet Kuningan, Jakarta Selatan 12940. Telp. 021 527 6325


AnekaYes! (Majalah Remaja)

Menerima kiriman cerpen remaja. Panjang cerpen maksimal 7 halaman folio, ketik 2 spasi. Sertakan juga surat pernyataan keaslian karya yang ditandatangani penulis. Naskah dikirim ke Jl. Salemba Tengah No.58, Jakarta Pusat 10440. Telp. 021230 6188/ 021 3989 9033
Email: aneka@indosat.net.id
Website: www.anekayess-online.com


Gaul (tabloid remaja)

Menerima kiriman cerpen remaja. Maksimal 8 halaman folio, ketik 1,5 spasi atau sekitar 10.000 karakter.
Naskah dikirim ke Jl. Kedoya Duri Raya No. 36, Kebon Jeruk, Jakarta Barat 11520.
Telp. 021 5835 9109. Email: tabloidgaul@yahoo.com


Keren Beken (tabloid remaja)

Menerima kiriman cerpen remaja. Panjang cerpen maksimal 7 halaman folio, ketik 2 spasi. Sertakan surat pernyataan keaslian karya yang ditandatangani penulis.
Naskah dikirim ke Jl. Salemba Tengah No. 58, Jakarta Pusat 10440. Telp. 021 2306188/ 021 39899030
Email: aneka@indosat.net.id
Website: www.anekayess-online.com


Majalah Gadis (Majalah Remaja)

Menerima naskah cerpen remaja, 6-7 halaman folio, ketik 2 spasi.
Menerima cerpen mini (Rubrik Percikan), maksimal 2 halaman folio, ketik 2 spasi.
Kirim naskah melalui email dengan subjek CERPEN ke: Redaksi.GADIS@feminagroup.com
atau melalui pos, tulis CERPEN di pojok kanan amplop ke: Jl. HR Rasuna Said Blok B Kav 32-33 Jakarta 12910 Telp. 021 526 6666.


Sumber: dari sini
Baca Selengkapnya....!

Minggu, 26 Februari 2012

SAYEMBARA MENULIS NOVEL DEWAN KESENIAN JAKARTA 2012

Untuk merangsang dan meningkatkan kreativitas pengarang Indonesia dalam penulisan novel, Dewan Kesenian Jakarta (DKJ) kembali menyelenggarakan Sayembara Menulis Novel. Lewat sayembara ini DKJ berharap lahirnya novel-novel terbaik, baik dari pengarang Indonesia yang sudah punya nama maupun pemula, yang memperlihatkan kebaruan dalam bentuk dan isi. Adapun persyaratannya adalah sebagai berikut.

Ketentuan Umum

* Peserta adalah warga negara Indonesia (dibuktikan dengan Kartu Tanda Penduduk atau bukti identitas lainnya).
* Peserta boleh mengirimkan lebih dari satu naskah.
* Naskah belum pernah dipublikasikan dalam bentuk apa pun, baik sebagian maupun seluruhnya.
* Naskah tidak sedang diikutkan dalam sayembara serupa.
* Naskah ditulis dalam bahasa Indonesia yang baik.
* Tema bebas.
* Naskah adalah karya asli, bukan saduran, bukan jiplakan (sebagian atau seluruhnya)

Ketentuan Khusus:

* Panjang naskah minimal 150 halaman A4, spasi 1,5, Times New Roman ukuran 12.
* Peserta menyertakan biodata dan alamat lengkap pada lembar tersendiri, di luar naskah.
* Empat salinan naskah yang diketik dan dijilid dikirim ke:

Panitia Sayembara Menulis Novel DKJ 2012
Dewan Kesenian Jakarta
Jl. Cikini Raya 73
Jakarta 10330

* Batas akhir pengiriman naskah: 30 Agustus 2012 (cap pos atau diantar langsung).

Lain-lain

* Para Pemenang akan diumumkan dalam Malam Anugerah Sayembara Menulis Novel DKJ 2012 di Taman Ismail Marzuki, Jakarta, pada bulan Desember 2012.
* Hak Cipta dan hak penerbitan naskah peserta sepenuhnya berada pada penulis.
* Keputusan Dewan Juri tidak dapat diganggu gugat dan tidak diadakan surat-menyurat.
* Pajak ditanggung pemenang.
* Sayembara ini tertutup bagi anggota Dewan Kesenian Jakarta Periode 2009-2012 dan keluarga inti Dewan Juri.
* Maklumat ini juga bisa diakses di www.dkj.or.id.
* Dewan Juri terdiri dari kalangan sastrawan dan akademisi sastra.

Hadiah

Pemenang utama Rp. 20.000.000
Empat unggulan @Rp. 4.000.000

Jadwal

Publikasi Maklumat : Maret 2012
Pengumpulan karya : April—Agustus 2012
Penjurian : September—November 2012
Pengumuman pemenang : Akhir Desember 2012
Baca Sumber Asli Berita: Laman Situs Dewan Kesenian Jakarta
Baca Selengkapnya....!

MENGAJAR BAYI ANDA MEMBACA (METODE GLENN DOMAN)

Di copas dari tulisan Bunda Mukti Amini Farid, dosen UT dan UNJ.

MENGAJAR BAYI ANDA MEMBACA (METODE GLENN DOMAN)

Ini materi bagus dari Taufan Surana. Semoga bermanfaat buat teman2. Buku aslinya sudah banyak juga di Indonesia, kalau kurang puas.

Membaca merupakan salah satu fungsi tertinggi otak manusia dari semua makhluk hidup di dunia ini, cuma manusia yang dapat membaca. Membaca merupakan fungsi yang paling penting dalam hidup dan dapat dikatakan bahwa semua proses belajar didasarkan pada kemampuan membaca. Anak-anak dapat membaca sebuah kata ketika usia mereka satu tahun, sebuah kalimat ketika berusia dua tahun, dan sebuah buku ketika berusia tiga tahun- dan mereka menyukainya. Tahun 1961 satu tim ahli dunia yang terdiri atas, dokter, spesialis membaca, ahli bedah otak dan psikolog mengadakan penelitian "Bagaimana otak anak-anak berkembang?". Hal ini kemudian berkembang menjadi satu informasi yang mengejutkan mengenai bagaimana anak-anak belajar, apa yang dipelajari anak-anak, dan apa yang bisa dipelajari anak-anak. Hasil penelitian juga mendapatkan, ternyata anak yang cedera otak-pun dapat membaca dengan baik pada usia tiga tahun atau lebih muda lagi. Jelaslah bahwa ada sesuatu yang salah pada apa yang sedang terjadi, pada anak-anak sehat, jika di usia ini belum bisa membaca. PENELITIAN TENTANG OTAK ANAK Bagi otak tidak ada bedanya apakah dia 'melihat' atau 'mendengar' sesuatu. Otak dapat mengerti keduanya dengan baik. Yang dibutuhkan adalah suara itu cukup kuat dan cukup jelas untuk didengar telinga, dan perkataan itu cukup besar dan cukup jelas untuk dilihat mata sehingga otak dapat menafsirkan. Kalau telinga menerima rangsang suara, baik sepatah kata atau pesan lisan, maka pesan pendengaran ini diuraikan menjadi serentetan impuls-impuls elektrokimia dan diteruskan ke otak yang bisa melihat untuk disusun dan diartikan menjadi kata-kata yang dapat dipahami. Begitu pula kalau mata melihat sebuah kata atau pesan tertulis. Pesan visual ini diuraikan menjadi serentetan impuls elektrokimia dan diteruskan ke otak yang tidak dapat melihat, untuk disusun kembali dan dipahami. Baik jalur pengkihatan maupun jalur pendengaran sama-sama menuju ke otak dimana kedua pesan ditafsirkan otak dengan proses yang sama.

Dua faktor yang sangat penting dalam mengajar anak:
Sikap dan pendekatan orang tua Syarat terpenting adalah, bahwa diantara orang tua dan anak harus ada pendekatan yang menyenangkan, karena belajar membaca merupakan permainan yang bagus sekali. Belajar adalah: - Hadiah, bukan hukuman - Permainan yang paling menggairahkan, bukan bekerja - Bersenang-senang, bukan bersusah payah - Suatu kehormatan, bukan kehinaan.
Membatasi waktu untuk melakukan permainan ini sehingga betul-betul singkat. Hentikan permainan ini sebelum anak itu sendiri ingin menghentikannya.

Bahan yang sesuai:
a. bahan-bahan dibuat dari kertas putih yang agak kaku (karton poster)
b. kata-kata yang dipakai ditulis dengan spidol besar
c. tulisannya harus rapi dan jelas, model hurufnya sederhana dan konsisten

Tahap-tahap mengajar:

TAHAP PERTAMA : (perbedaan penglihatan)

Mengajarkan anak anda membaca dimulai menggunakan hanya lima belas kata saja. Jika anak anda sudah mempelajari 15 kata ini, dia sudah siap untuk melangkah ke perbendaharaan kata-kata lain.

Ukuran karton : tinggi 15 cm, panjang 60 cm
Ukuran huruf, tinggi 12,5 cm dan lebar 10 cm, serta setiap huruf berjarak kira-kira 1,25 cm
Huruf berwarna merah
Gunakan huruf kecil (bukan huruf kapital)
Buatlah hanya 15 kata, misal IBU (UMMI/MAMA/BUNDA), BAPAK (ABI/PAPA/AYAH)
Ke-15 kata-kata pertama harus terdiri dari kata-kata yang paling dikenal dan paling dekat dengan lingkungannya yaitu nama-nama anggota keluarga, binatang peliharaan, makanan kesukaan, atau sesuatu yang dianggap penting untuk diketahui oleh sang anak.

Hari Pertama
Gunakan tempat bagian rumah yang paling sedikit terdapat benda-benda yang dapat mengalihkan perhatian, baik pendengarannya maupun penglihatannya. Misalnya, jangan ada radio yang dibunyikan.
Tunjukkan kartu bertuliskan IBU/AYAH atau yang lainnya
Jangan sampai ia dapat menjangkaunya
Katakan dengan jelas 'ini bacaannya IBU/AYAH'
Jangan jelaskan apa-apa
Biarkan dia melihatnya tidak lebih dari 1 detik
Tunjukkan 4 kartu lainnya dengan cara yang sama
Jangan meminta anak mengulang apa yang anda ucapkan
Setelah kata ke-5, peluk, cium dengan hangat dan tunjukkan kasih sayang dengan cara yang menyolok
Ulangi 3 kali dengan jarak paling sedikit 1,5 jam

Hari Kedua
Ulangi pelajaran dasar hari pertama 3 kali
Tambahkan lima kata baru yang harus diperlihatkan 3 kali sepanjang hari kedua. Jadi ada 6 pelajaran
Jangan lupa menunjukkan rasa bangga anda
Jangan lakukan test, belum waktunya !

Hari Ketiga
Lakukan seperti hari ke-2
Tambahkan lima kata baru seperti hari kedua sehingga menjadi 9 pelajaran

Hari keempat, kelima, keenam ulangi seperti hari ketiga tanpa menambah kata-kata baru.

Hari Ketujuh
Beri kesempatan pada anak untuk memperlihatkan kemajuannya:
Pilih kata kesukaannya
Tunjukkan kepadanya dan ucapkan denga jelas 'ini apa?'
Hitung dalam hati sampai sepuluh

Jika anak anda mengucapkan, pastikan anda gembira dan tunjukkan kegembiraan anda. Jika anak anda tidak memberikan jawaban atau salah, katakan dengan gembira apa bunyi kata itu dan teruskan pelajarannya.

Ancaman

Kebosanan adalah satu-satunya ancaman. Jangan sampai anak menjadi bosan.
"Mengajarnya terlalu lambat akan lebih cepat membuatnya bosan daripada mengajarnya terlalu cepat"

Pada tahap pertama ini, dua hal luar biasa telah anda lakukan:
Dia sudah melatih indera penglihatan, dan yang lebih penting: dia telah melatih otaknya cukup baik untuk dapat membedakan bentuk tulisan yang satu dengan yang lainnya.
Dia sudah menguasai salah satu bentuk abstraksi yang paling luar biasa dalam hidupnya: dia dapat membaca kata-kata.

Hanya ada satu lagi abstraksi besar harus dikuasainya, yaitu huruf-huruf dalam abjad.


TAHAP KEDUA : (kata-kata diri)

Kita mulai mengajarkan anak membaca dengan menggunakan kata-kata 'diri' karena anak memang mula-mula mempelajari badannya sendiri.

Ukuran karton 12,5 tinggi dan 60 cm panjang
Ukuran huruf 10 cm tinggi dan 7,5 cm lebar dengan jarak 1 cm
Huruf dan warna seperti tahap pertama
Buat 20 kata-kata tentang dirinya, misalnya: tangan kaki gigi jari kuku lutut mata perut lidah pipi kuping dagu dada leher paha siku hidung jempol rambut bibir Dari 3 kelompok kata masing-masing 5 kata di tahap awal, ambil masing-masing 1 kata lama dan tambahkan dengan 1 kata baru di tahap kedua

Setelah 5 hari ganti 1 kata dari masing-masing kelompok dengan kata baru, sehingga anak mempelajari 5 kata baru.

Setelah itu setiap hari ganti 1 kata lama dari masing-masing kelompok data dengan 1 kata baru. Dengan demikian setiap hari anak belajar 5 kata baru masing-masing datu dalam setiap kelompok kata, dan 5 kata lama diambil setiap harinya.


TIPS:
Usahakan jangan ada 2 kata yang dimulai dengan yang sama secara berurutan, misalnya 'lidah' dengan 'lutut'
Anak-anak usia 6 bulan sudah bisa diajarkan. Lakukan dengan cara yang persis sama kalau anda mengajarnya berbicara
Ingat, membaca bukan berbicara
Usaha mengajar bayi membaca dapat membaca dapat mempercepat berbicara dan memperluas perbendaharaan kata.


TAHAP KETIGA : (kata-kata 'rumah')

Sampai tahap ini, baik orang tua maupun anak harus melakukan permainan membaca ini dengan kesenangan dan minat besar. Ingatlah bahwa anda sedang menanamkan cinta belajar dalam diri anak anda, dan kecintaan ini akan berkembang terus sepanjang hidupnya. Lakukan permainan ini dengan gembira dan penuh semangat.

Ukuran karton 7,5 cm tinggi dan 30 cm panjang
Ukuran huruf 5 cm tinggi dan 3,5 cm lebar dengan jarak lebih dekat
Huruf dan warna seperti tahap tahap kedua
Terdiri dari nama-nama benda di sekeliling anak serta lebih dari 2 suku kata, misalnya: kursi, meja, dinding, lampu, pintu, tangga, jendela, dll
Gunakan cara pada tahap kedua dengan setiap hari menambah 5 kata baru dari tahap ke tiga
Setelah kata benda, masukkan kata milik, misalnya: piring, gelas, topi, baju, jeruk, celana,sepatu, dll.
Setelah itu masukkan kata perbuatan, misalnya: duduk, berdiri, tertawa, melompat, membaca, dll
Pada tahap kata perbuatan , agar lebih menarik, sambil menunjukkan kata tersebut, anda praktekkan sambil katakan 'Ibu melompat', 'kakak melompat', dsb

TAHAP KEEMPAT :
Ukuran kartu 4 cm tinggi dan 20 cm panjang
Ukuran huruf 5 cm
Huruf kecil, warna hitam
Tunjukkan kata demi kata seperti tahap sebelumnya lalu gabungkan misalnya 'ini' dan kata 'bola' menjadi 'ini bola'.
Lakukan beberapa kata beberapa kali setiap hari.

TAHAP KELIMA : (susunan kata dalam kalimat)

Pilihkan buku sederhana dengan syarat: Perbendaharaan kata tidak lebih dari 150 kata, Jumlah kata dalam 1 halaman tidak lebih dari 15-20 kata, Tinggi huruf tidak kurang dari 5 mm, Sedapat mungkin teks dan gambar terpisah, Carilah yang mendekati persyaratan tersebut

Salinlah kata-kata yang ada setiap halaman tersebut ke dalam satu kartu kira-kira ukuran 1 kertas A4. Huruf hitam, ukuran tinggi huruf 2,5 cm. Jumlah kartu 'susunan kata-kata' sama dengan jumlah halaman buku. Ukuran kartu harus sama walaupun jumlah kata tidak sama. Sekarang anda sudah mempunyai kartu-kartu dengan kata-kata yang ada dalam setiap halaman buku yang akan dibaca anak. Lubangi sisi kartu-kartu untuk dijilid menjadi sebuah buku yang isinya sama namun ukurannya lebih besar.
Bacakan kartu demi kartu pelan-pelan, sehingga anak belajar kalimat demi kalimat. Bacakan dengan ekspresi sesuai dengan kalimat bacaan.
Lakukan secara rutin, minimal 5 kartu sebanyak 3 kali selama 5 hari.
Ketika membaca kartu pada hari lainnya, kartu yang lama sebaiknya diulang. Setelah selesai kartu-kartu dibaca, simpanlah beurutan di dalam sebuah map atau dibinding deperti buku.
Pada saat selesai 1 buku, berilah ijazah yg ditandatangani ibu, yg menyatakan bahwa pada hari ini, tanggal ini, pada usia anak sekian, telah selesai dibaca buku ini.


TAHAP KEENAM : (susunan kata dalam kalimat)

Pada tahap ini, anak sudah siap membaca buku yg sebenarnya, karena dia sudah 2 kali melakukan hal itu. Perbedaan ukuran huruf dari 5 cm (Tahap 4), 2,5 cm (Tahap 5) dan 5 mm (Tahap 6 ini) adalah sangat berarti khususnya bagi anak yang masih sangat muda, karena itu juga berarti anda membantu mendewasakan dan memperbaiki indera penglihatannya.

Kunci Keberhasilan
Jangan membosankan anak
Jangan memaksa anak
Jangan tegang
Jangan mengajarkan abjad terlebih dahulu
Bergembiralah
Ciptakan cara baru
Jawablah semua pertanyaan anak
Berilah buku bacaan yang bermutu

PENUTUP
Pada dasarnya anak memiliki kemampuan yang luar biasa, khususnya pada usia yg semakin kecil. Hanya diperlukan perhatian, kemauan, ketekunan serta yang utama kasih sayang orangtua untuk membuatnya mampu mengeluarkan potensinya yg luar biasa tsb.

Keinginan orangtua pada umumnya adalah :
Menginginkan anak mereka bahagia di dalam hidupnya dengan menjadikan anak mereka tangguh dan siap bersaing.
Untuk itu dibutuhkan anak yg cerdas baik rasional maupun emosional serta rasa ingin tahu yang besar.
Anak dapat diketahui rasa ingin tahunya yang besar dari banyaknya pertanyaan yg diajukannya.
Untuk memuaskan rasa ingin tahunya, anak harus dibimbing supaya suka membaca.
Agar anak suka membaca, dibutuhkan kemampuan membaca dan sarana untuk membaca yang tidak lepas dari buku.

Jadi, dengan buku yg merupakan "JENDELA ILMU", anak akan mampu membuka cakrawala kehidupan masa depannya dengan keceriaan.
"Selamat berkarya untuk anak-anak tercinta !"

Sumber: Buku "Mengajar Bayi Membaca" - Glenn Doman

Sumber Postingan: dari sini
Baca Selengkapnya....!

Minggu, 19 Februari 2012

SEMINAR BEDAH KISI-KISI UJIAN KOMPETENSI AWAL

Hari ini Minggu tanggal 19 Pebruari 2012 aku bersama teman-teman dari kecamatan Demak, menghadiri Seminar sehari bedah kisi-kisi Ujian Kompetensi Awal untuk pra sertifikasi 2012. Acara diselenggarakan di SMA N 1 Semarang. Dengan nara sumber Bapak Much Doyin dari Unnes dan Ibu Suliyem selaku ketua IGTKI PGRI Jawa Tengah.

Acara dimulai pada pukul 9 pagi hari. Padahal kami berangkat dari Demak pukul 06.30 WIB. Kami berangkat bersama rombongan nyarter bis ramai-ramai. Seru juga walaupun tadi pagi berangkatnya belum sempat sarapan. Karena masih terlalu pagi. Aku hanya sempat mencomot roti. Karena takut ketinggalan dengan teman-teman. Untunglah sampai di terminal tempat di mana kami janjian ngumpul, belum ada jam enam, dan bis juga belum kelihatan. Wah, budaya jam karet kok masih terus dipelihara, ya??

Perjalanan ke Semarang tertempuh dalam waktu kurang dari satu jam. Tak terasa kami telah sampai di simpang lima. Wah, pak sopir harus pinter nyari jalan nih, karena jalan-jalan utama di hari Minggu itu ternyata di tutup. Program Car Free Day, ya? Bagus kalau masih terus berlanjut.

Setelah berulang kali tanya sama penjual makanan di pinggir jalan tentang jalur-jalur yang nggak ditutup, akhirnya sampaialah kami di SMA N 1 Semarang. Ternyata letaknya tak begitu jauh. Deket sekali dengan gubernuran. Berseberangan dengan Taman KB. Maklumlah jarang pergi ke Semarang.

Memasuki SMA N 1 Semarang hati ini sempat terkagum-kagum dengan kemegahan sekolah itu. Luas, megah, asri, sejuk, dan modern. Maklumlah sekolah berstandar internasional. Ruang Pembelajaran dalam setiap kelas dilengkapi dengan proyektor dan LCD. Wah, asyik kali ya mengajar dengan media keren semacam itu. Jadi nggak terkungkung dengan verbalisme. Mungkin kalau diterapkan di TK anak-anak akan senang sekali. Kan mereka padha senang nonton TV tuh. Tapi gurunya juga mesti kerja keras membuat media pembelajaran interaktif dengan media seperti itu. Aku bayangkan asyik sekali. Saat menerangkan tentang rekreasi kita tinggal pencet-pencet. Wow, keren.

Karena peserta seminar membludak melebihi perkiraan panitia, maka untuk kelas guru TK dibagi menjadi 3 kelas. Nggak kebayang itu pembicara ngomong dari kelas satu ke kelas lainnya. Saya pikir apa nggak punya aula yang besar ya sekolah ini?

Tapi pertemuan yang singkat ni segera diisi dengan pengetahuan tentang pembelajaran di Taman Kanak-Kanak. Dibawakan dengan manis oleh Ibu Suliyem ketua IGTKI Jawa Tengah yang memang sudah pakarnya. Setelah itu acara dilanjutkan dengan pembahasan mengenai PTK dengan pembicara Bapak Much Doyin dari Unnes. Bapak Much Doyin mengatakan naskah Uji Kompetensi Awal disusun berdasr ranah kognitif Bloom mulai dari C2 sampai C6. Dengan menghilangkan kriteria C1 yang notabene berisi hafalan/pengetahuan. Soal seperti itu dipandang kurang cocok untuk guru-guru yang sudah berusia lanjut yang lebih mahir dalam hal aplikasi teori pembelajaran.

Kognitif Bloom terdiri dari enam tingkatan yakni pengetahuan, pemahaman, penerapan, analisis, sintesis, dan evaluasi. Jadi itulah maksud dari kode-kode C2-C6 dalam kisi-kisi uji kompetensi awal hasil download.

Lumayan menarik. Hanya sayang waktu yang tak mengijinkan untuk berlama-lama bertatap muka.

Kira-kira jam dua siang kelas usai. Akan tetapi ternyata masih ada kelas yang belum bubar. Yakni kelas untuk guru SD. Kami yang sedianya mau mampir jalan-jalan kota Semarang membatalkan niat karena salah seorang rombongan kami yang dari guru SD masih ada di kelas. Ya udah, terpaksa menanti di depan Taman KB yang berudara sejuk dan nyaman ini. Serasa ada di Bogor ey. Apalagi ditemani rintik hujan gerimis. Betul-betul mendukung suasananya. Serasa bernostalgia di Kebun Raya.

Lama menunggu, jam tiga baru kelas untuk guru SD bubar. Dan karena sudah sore maka kami langsung pulang ke Demak. Sembari membawa satu tekad kuat. Belajar sungguh-sungguh untuk menempuh Uji Kompetensi Awal yang akan dilaksanakan besok pada hari Sabtu, 25 Pebruari 2012.

Maka semua usaha berpulang pada diri kita sendiri. Pada niatan kita untuk menjadi guru profesional yang sebenarnya. Untuk mengantarkan anak-anak Indonesia menjadi manusia berguna yang tidak hanya cerdas tetapi juga bertaqwa. Mudah-mudahan perjuangan para guru dalam memperoleh sertifikat profesional menjadi rejeki yang barokah. Dan mudah-mudahan Allah memudahkan langkah kita semua.

Baca Selengkapnya....!

Sabtu, 18 Februari 2012

TIPS MENEMBUS MEDIA

TIPS MENEMBUS MEDIA (Copas dari Twitter @diankrist alias Dian Kristiani)
By Widya Rosanti in Ibu-Ibu Doyan Nulis Semarang

Berikut inilah TL beliau yang saya rangkum buat disimak teman-teman.

1. Pengen nembus media? Nggak sulit kok. Tapi, kenapa kesannya yang dimuat kok orang itu2 aja? #nembusmedia
2. Apa mereka sohib redaksi? KKN? TTM? Kasian deh kalo kamu berpikiran spt itu. Mereka yg sering dimuat, adalah org2 yg gigih #nembusmedia
3. Percayalah, tulisanmu sulit nembus media kalau kamu ogah baca/pelajari media ybs. Percuma aja kamu punya list alamat media #nembusmedia
4. Kompas Anak, beda banget dng Bobo. Bravo, punya "mesej" tersendiri. Beda pula dng Mombi. Girls, lain lagi, apalagi Kawanku #nembusmedia 5. Demikian juga dng Femina, beda banget ama Kartini. Ummi beda juga, belum lagi Sekar. Jadi, media mana yg akan kau bidik? #nembusmedia
6. Jangan menggampangkan, "Ah, yg penting majalah anak2. Sama aja toh?" No beib, u r totally wrong. #nembusmedia
7. Tulisanku jarang mejeng di media. Karena apa? Aku jarang ngirim. Tapi, biasanya yang kukirim itu dimuat. Yah, kira2 80%-20% lah #nembusmedia
8. Saat aku nulis utk Kartini (dan lsg dimuat bulan dpnnya), aku ke perpus dan baca banyak Kartini. Aku cari tau, gmn gaya Kartini #nembusmedia
9. Juga saat tulisanku dimuat di Girls, aku juga baca bbrp eksemplar Girls. Try to know their taste #nembusmedia
10. Jangan mengeluh, tulisanku kok ga pernah dimuat ya? Kok si A terus yg dimuat?Question: kamu ngirim brp banyak? Only one then stop? #nembusmedia
11. Aku kenal bbrp org yg "merajai" media dng tulisannya. Kutau mrk "menghujani" redaksi dengan naskah. 1 bln bisa 30 naskah #nembusmedia 12. Mrk tak pernah menunggu. Setelah kirim,mrk terus menulis. Jd, jika kmdn terkesan kok naskah mrk dimuat bolak-balik, ya wajar. #nembusmedia
13. Di folderku, malah ada beberapa naskah yg kukirim ke media thn 2009 dan blm dimuat s/d skrg. Aku ga peduli, aku ttp nulis yg lain #nembusmedia
14. Jd kesimpulannya, tak ada rahasia. Pelajari media yg jadi targetmu, tulis naskahmu, kirim, tak usah risau jika blm dimuat, dan terus menulis
15. Oya, antre di media juga cukup lama. Meski ada juga bbrp naskah yg dirasa sesuai moment, lsg dimuat #nembusmedia
16. Alamatnya apa? Brp halaman? Spasi? Font? Itu adalah pertanyaan useless. Baca majalahnya, bila perlu salin cerpennya di words #nembusmedia
17. Ada majalah yg memang tdk mencantumkan syarat teknis. Dan menyalin ke words dilakukan oleh teman2ku si raja dan ratu media #nembusmedia
18. Jd, jika mau dimuat, konsistensi dan persistensi sungguh dibutuhkan. So, what r u waiting for? Mari menulis utk media :) #nembusmedia
19. Sisihkan uang utk membeli media yg jadi target ya? Beli bekas juga gpp. Ke perpus pun OK. #nembusmedia

Tambahan dariku:
20. Kalau udah ngirim tapi belum dimuat, alih-alih ditolak, baca lagi contoh cerpen di media yang bersangkutan, bandingkan dengan naskah kita. Kadang kita ini kepedean dan ngeluh tulisan nggak dimuat tapi begitu di-compare, nyatanya naskah kita nggak bagus.
21. This the more important thing: Read a lot! Ini syarat mutlak. Jangan pernah bercita-cita jadi penulis kalo malas membaca. Jangan pernah berpikir kalau imajinasi muncul dengan sendirinya. Imajinasi kita, sebanding dengan infromasi yang kita serap. Makin banyak membaca, makin mudah kita menghayal.
Oke sementara itu saja. Semoga bermanfaat teman-teman. Membaca tips di atas, nggak susah kan? Yang dibutuhkan hanya persistensi dan kekuatan mental. Jangan gampang nyerah.

Baca Selengkapnya....!

KISI-KISI UJI KOMPETENSI AWAL SERTIFIKASI 2012

KOMPETENSI PEDAGOGIK


1. Menguasai karakteristik peserta didik dari aspek fisik, moral, sosial, kultural, emosional, dan intelektual a. Memahami karakteristik peserta didik usia TK/PAUD yang berkaitan dengan aspek fisik, intelektual, sosial emosional, moral, dan latar belakang sosial budaya.
1) Mendeteksi ciri perkembangan fisik, intelektual, sosial-emosional, moral, dan latar belakang sosial-budaya anak usia 4-6 tahun.
2) Menganalisis faktor-faktor yang mempengaruhi perkembangan anak TK.
b. Mengidentifikasi kesulitan peserta didik usia TK/PAUD dalam bidang pengembangan
1) Memberi contoh kesulitan anak TK dalam bidang pengembangan nilai-nilai agama dan moral, fisik, bahasa, dan sosial emosional.

2. Menguasai teori belajar dan prinsip-prinsip bermain sambil belajar yang mendidik
a. Memahami berbagai teori belajar dan prinsip-prinsip bermain sambil belajar yang mendidik yang terkait dengan berbagai bidang pengembangan di TK/PAUD.
1) Menjelaskan teori belajar yang terkait dengan berbagai bidang pengembangan TK/PAUD (teori Piaget, Vigotsky, Erikson, Smilansky)
2) Memberi contoh aplikasi prinsip belajar dengan bermain yang terkait dengan berbagai bidang pengembangan.
b. Menerapkan berbagai pendekatan, strategi, metode, dan teknik bermain sambil belajar yang bersifat holistik, otentik, dan bermakna, yang terkait dengan berbagai bidang pengembangan di TK/PAUD
1) Menentukan strategi pengembangan sesuai dengan bidang pengembangan anak TK

3. Mengembangkan kurikulum yang terkait dengan bidang pengembangan yang diampu.
a. Memahami prinsip-prinsip pengembangan kurikulum
1) Menjelaskan prinsip-prinsip pengembangan kurikulum TK
b. Menentukan kegiatan bermain sambil belajar yang sesuai untuk mencapai tujuan pengembangan.
1) Merancang kegiatan bermain sambil belajar sesuai dengan tujuan pengembangan yang telah ditetapkan
2) Memberikan contoh kegiatan bermain sambil belajar dengan tujuan pengembangan yang telah ditetapkan
c. Memilih materi kegiatan pengembangan yang mendidik yaitu kegiatan bermain sambil belajar sesuai dengan tujuan pengembangan.
1) Menentukan materi bidang-bidang pengembangan sesuai dengan perkembangan anak TK
d. Menyusun perencanaan semester, mingguan, dan harian dalam berbagai kegiatan pengembangan di TK/PAUD
1) Mengurutkan langkah-langkah penyusunan program semester, mingguan, dan harian dalam kegiatan pengembangan di TK

4. Menyelenggarakan kegiatan pengembangan yang mendidik.
a. Menerapkan kegiatan bermain yang bersifat holistik, otentik, dan bermakna.
1) Menganalisis kegiatan bermain yang bersifat holistic, otentik dan bermakna
2) Merancang kegiatan bermain yang secara kreatif dan kondusif dapat menunjang berbagai lingkup pengembangan moral dan nilai-nilai agama, sosial emosional, bahasa, kognitif, fisik/motorik, dan seni
b. Memanfaatkan media dan sumber belajar yang sesuai dengan pendekatan bermain sambil belajar
1) Memilih media dan sumber belajar yang sesuai dengan pendekatan bermain sambil belajar
2) Membandingkan media dan sumber belajar yang sesuai dan tidak sesuai dengan pendekatan bermain sambil belajar.
c. Menerapkan tahapan bermain anak dalam kegiatan pengembangan di TK/PAUD
1) Mengurutkan tahapan bermain sensorimotor dalam kegiatan pengembangan di TK/PAUD
2) Mengurutkan tahapan bermain peran dalam kegiatan pengembangan di TK/PAUD
3) Mengurutkan tahapan bermain pembangunan dalam kegiatan pengembangan di TK/PAUD

5. Memanfaatkan teknologi informasi dan komunikasi untuk kepentingan penyelenggaraan kegiatan pengembangan yang mendidik
a. Memanfaatkan tekonologi informasi dan komunikasi untuk meningkatkan kualitas kegiatan pengembangan yang mendidik
1. Menyusun langkah-langkah kegiatan pengembangan yang berfokus pada bidang-bidang pengembangan di TK dengan berbasis ICT

6. Memfasilitasi pengembangan potensi peserta didik untuk mengaktualisasikan berbagai potensi yang dimiliki
a. Menyediakan berbagai kegiatan bermain sambil belajar untuk mendorong peserta didik mengembangkan potensinya secara optimal termasuk kreativitasnya
1) Menetapkan jenis lingkungan main yang sesuai dengan karakteristik sekolah (sudut, area, dan sentra)
2) Menerapkan jenis-jenis kegiatan bermain
3) Mengidentifikasi jenis sarana dan prasarana pembelajaran di PAUD

7. Berkomunikasi secara efektif, empatik, dan santun dengan peserta didik
a. Memahami berbagai strategi berkomunikasi yang efektif, empatik dan santun, baik secara lisan maupun tulisan
1) Menganalisis strategi komunikasi dengan anak usia dini
b. Berkomunikasi secara efektif, empatik, dan santun dengan peserta didik dengan bahasa yang khas dalam interaksi pembelajaran yang terbangun secara siklikal dari (a) penyiapan kondisi psikologis peserta didik, (b) memberikan pertanyaan atau tugas sebagai undangan kepada peserta didik untuk merespons, (c) respons peserta didik, (d) reaksi guru terhadap resons peserta didik, dan seterusnya
1) Menerapkan strategi pengkondisian peserta didik
2) Menerapkan metode komunikasi dengan anak peserta didik

8. Menyelenggarakan penilaian dan evaluasi proses dan hasil belajar
a. Memahami prinsip-prinsip penilaian dan evaluasi proses dan hasil belajar sesuai dengan karakteristik lima mata pelajaran SD/MI
1) Menjelaskan prinsip-prinsip penilaian di PAUD
2) Menjelaskan perbedaan pengukuran, penilaian, dan assesmen
b. Menentukan aspek-aspek proses dan hasil belajar yang penting untuk dinilai dan dievaluasi sesuai dengan karakteristik lima mata pelajaran SD/MI
1) Menjelaskan jenis-jenis penilaian di PAUD
2) Menjelaskan aspek-aspek penilaian di PAUD
c. Mengembangkan instrument penilaian dan evaluasi proses dan hasil belajar
1) Menganalisis jenis instrument penilaian di PAUD
d. Menganalisis hasil penilaian proses dan hasil belajar untuk berbagai tujuan
1) Menganalisis proses dan hasil penilaian belajar anak
2) Menganalisis hasil penilaian hasil belajar anak
3) Menganalisis hasil penilaian program kegiatan belajar

9. Memanfaatkan hasil penilaian dan evaluasi untuk kepentingan pembelajaran
a. Menggunakan informasi hasil penilaian dan evaluasi untuk menentukan ketuntasan belajar
1) Menyimpulkan hasil-hasil penilaian untuk menentukan tingkat pencapaian standar perkembangan anak usia dini
2) Menginterpretasikan hasil analisis penilaian proses dan hasil belajar anak
b. Mengkomunikasikan hasil penilaian dan evaluasi kepada pemangku kepentingan
1) Menerapkan teknik-teknik komunikasi perkembangan anak kepada orang tua

10. Melakukan tindakan reflektif untuk peningkatan kualitas pembelajaran
a. Melakukan penelitian tindakan kelas untuk meningkatkan kualitas pembelajaran lima mata pelajaran SD/MI
1) Merinci karakteristik PTK
2) Menjelaskan prinsip-prinsip PTK
3) Menerapkan prosedur PTK
4) Menginterpretasikan data-data hasil penelitian tindakan


B. KOMPETENSI PROFESIONAL

1. Menguasai materi struktur konsep, dan pola pikir keilmuan yang mendukung mata pelajaran yang diampu
a. Menguasai konsep dasar matematika, sains, bahasa, pengetahuan sosial, agama, seni, pendidikan jasmani, kesehatan dan gizi sebagai sarana pengembangan untuk setiap bidang pengembangan anak TK
1) Menganalisis pembelajaran matematika bagi anak usia dini
2) Menganalisis pembelajaran sains bagi anak usia dini
3) Menganalisis pembelajaran bahasa bagi anak usia dini
4) Menganalisis pembelajaran pengetahuan sosial bagi anak usia dini
5) Menganalisis pembelajaran nilai-nilai agama dan moral bagi anak usia dini
6) Menganalisis pembelajaran pendidikan jasmani, kesehatan, dan gizi bagi anak usia dini
b. Menguasai penggunaan berbagai alat permainan untuk mengembangkan aspek fisik, kognitif, sosial emosional, nilai moral, sosial budaya, dan bahasa anak TK
1) Mengkategorikan alat permainan untuk pengembangan kemampuan sosial dan fantasi anak
2) Mengkategorikan alat permainan untuk pengembangan kemampuan eksplorasi dan mastery anak
3) Mengkategorikan alat permainan untuk pengembangan kemampuan musik dan seni anak
4) Mengkategorikan alat permainan untuk pengembangan kemampuan fisik motorik anak
c. Menguasai berbagai permainan anak
1) Mencontohkan permainan untuk memenuhi kebutuhan main sensorimotor
2) Mencontohkan permainan untuk memenuhi kebutuhan main peran
3) Mencontohkan permainan untuk memenuhi kebutuhan main pembangunan

2. Menguasai standar kompetensi dan kompetensi dasar mata pelajaran / bidang pengembangan yang diampu
a. Memahami kemampuan anak TK dalam setiap bidang pengembangan
1) Menganalisis standar tingkat pencapaian perkembangan nilai-nilai agama dan moral anak TK
2) Menganalisis standar tingkat pencapaian perkembangan fisik motorik anak TK
3) Menganalisis standar tingkat pencapaian perkembangan kognitif anak TK
4) Menganalisis standar tingkat pencapaian perkembangan bahas anak TK
5) Menganalisis standar tingkat pencapaian perkembangan sosial emosional anak TK
b. Memahami kemajuan anak dalam setiap bidang pengembangan di TK
1) Membedakan klasifikasi penilaian Belum Berkembang (BB), Mulai Berkembang (MB), Berkembang Sesuai Harapan (BSH), dan Berkembang Sangat Baik (BSB) dalam menilai kemajuan perkembangan anak TK

3. Mengembangkan materi pembelajaran yang diampu secara kreatif
a. Memilih materi bidang pengembangan yang sesuai dengan tingkat perkembangan peserta didik
1) Menentukan materi bidang pengembangan sains untuk anak TK
2) Menentukan materi bidang pengetahuan sosial untuk anak TK
3) Menentukan materi bidang pengembangan bahasa untuk anak TK
4) Menentukan materi bidang pengembangan seni untuk anak TK
5) Menentukan materi bidang pengembangan ketrampilan proses untuk anak TK
6) Menentukan materi bidang pengembangan teknologi untuk anak TK
b. Mengolah materi bidang pengembangan secara kreatif sesuai dengan tingkat perkembangan peserta didik.
1) Merancang kegiatan pengembangan materi sains untuk anak TK
2) Merancang kegiatan pengembangan materi pengetahuan sosial untuk anak TK
3) Merancang kegiatan pengembangan materi bahasa untuk anak TK
4) Merancang kegiatan pengembangan materi seni untuk anak TK
5) Merancang kegiatan pengembangan materi ketrampilan proses untuk anak TK
6) Merancang kegiatan pengembangan materi teknologi untuk anak TK

4. Mengembangkan keprofesionalan secara berkelanjutan dengan melakukan tindakan reflektif
a. Melakukan refleksi terhadap kinerja sendiri secara terus menerus
1) Mengkatagorisasikan komponen refleksi kinerja guru
b. Memanfaatkan hasil refleksi dalam rangka peningkatan keprofesionalan
1) Menjelaskan manfaat hasil refleksi kinerja guru
c. Mengikuti kemajuan zaman dengan belajar dari berbagai sumber
1) Mencontohkan model pengembangan diri sesuai kemajuan zaman

5. Memanfaatkan teknologi informasi dan komunikasi untuk berkomunikasi dan mengembangkan diri
a. Memanfaatkan teknologi informasi dan komunikasi dalam berkomunikasi
1) Membandingkan efektivitas komunikasi melalui penggunaan teknologi nformasi dengan cara manual
b. Memanfaatkan teknologi informasi dan komunikasi untuk pengembangan diri
1) Mengurutkan efektivitas penggunaan teknologi informasi dan komunikasi sesuai dengan pengembangan diri.

Baca Selengkapnya....!

Jumat, 17 Februari 2012

KISI-KISI UJI KOMPETENSI AWAL

Uji Kompetensi Awal (UKA) sertifikasi guru tahun 2012 akan dilaksanakan serentak pada tanggal 25 Pebruari 2012.

Dan untuk materinya bisa di download di sini (khusus guru TK) Baca Selengkapnya....!

Kamis, 16 Februari 2012

AGEN RESMI ABACA FLASH CARD WILAYAH KUDUS-DEMAK

Alhamdulillah, mulai 14 Pebruari 2012 saya telah resmi menjadi agen Abaca Flash Card untuk wilayah Kudus, Demak, dan sekitarnya. Berkat penjualan Abaca Flash Card yang fantastis selama bulan Januari-Pebruari. Sehingga akhirnya saya mempunyai kecukupan modal untuk naik tingkat dari reseller resmi menjadi agen.

Demi mengembangkan pemasaran Abaca Flash Card, dan demi pembelajaran membaca yang menyenangkan untuk anak usia dini, maka dengan senang hati saya menerima reseller. Persyaratan untuk menjadi reseller resmi sangatlah mudah. Cukup lakukan pembelian minimal sebanyak 8 paket Abaca Flash Card, dan menandatangani surat perjanjian antara calon reseller dengan agen serta mentaati kode etik pemasaran yang sudah ditetapkan oleh produsen Abaca.

Ayo tunggu apa lagi? Segera daftar menjadi reseller resmi. Ada diskon menarik lho untuk reseller resmi. Diskon sampai 31 % (Ketentuan Berlaku)

Hubungi diriku di HP 085867486151 atau
email di wahyuti.tklarasati@gmail.com
Saya tunggu, ya.

Salam,

Sri Wahyuti
Agen Abaca Flash Card wilayah Kudus-Demak.
No Registrasi Agen 12017

Baca Selengkapnya....!

Penerbit Indiva Media Kreasi

Assalamu'alaikum...

Salam buku!
Bagi teman-teman yang memiliki naskah dengan segmen perempuan, remaja dan anak, silahkan menulis di Penerbit Indiva Media Kreasi. Kami menerima naskah dengan tema:
1. Fiksi dewasa/remaja (bukan kumcer)
2. Motivasi
3. Pernikahan/ rumah tangga
4. Parenting
5. Panduan remaja
6. Keagamaan
7. Cerita anak usia SD
Kirimkan naskah terbaik Anda minimal 100 hal atau 75 hal (buku anak) ukuran kertas A4 spasi 1,5 font time new roman 12 ke redaksi_indiva@yahoo.com

Info lebih lanjut silahkan hub kontak kami:
PT Indiva Media Kreasi
Jl. Sawo Raya no. 10 Surakarta
Telp. (0271)7055584
Email: redaksi_indiva@yahoo.com
Twitter: @penerbitindiva
www.indivamediakreasi.com

Wa'alaikumussalam
Afifah Afra

Sumber : dari sini (CEO)
Baca Selengkapnya....!

BERMAIN WARNA DENGAN KELERENG

Banyak sekali ragam kegiatan pengembangan motorik halus untuk anak usia dini. Salah satunya adalah BERMAIN WARNA DENGAN KELERENG. Kegiatan ini sangat mudah dilakukan. Dan sudah pasti anak-anak sangat menyukainya.

Simak, ya.

Kegiatan : Bermain Warna dengan Kelereng
Lingkup Pengembangan : Motorik Halus
Tingkat Pencapaian Perkembangan : Melakukan eksplorasi dengan berbagai media dan kegiatan
Indikator : Bermain warna dengan berbagai media, misal : krayon, cat air, benang, kelereng, dll. (FM 55)

Alat dan Bahan

: 1. Kelereng
2. Pewarna poster (merah, kuning, hijau, dll)
3. Air
4. Baki
5. Mangkok dan sendok
6. Kertas
7. Gunting

Cara melaksanakan kegiatan

: 1. Campur cat dengan air dalam mangkok yang berbeda-beda. Usahakan campuran jangan terlalu encer supaya cat dapat menempel di kelereng. Aduk dengan sendok. Masukkan kelereng ke dalam masing-masing mangkok.

2. Buat pola dari kertas. Pola sesuai selera. Lebih baik sesuaikan dengan tema yang sedang berjalan. Misalnya pola baju untuk tema Kebutuhanku dan Rekreasi, dll.
3. Ambil baki, letakkan pola yang telah dibuat di tengah-tengah baki. Ambil masing-masing satu kelereng yang telah tercampur dengan warna dari tiap-tiap mangkok. Usahakan sendok yang digunakan terpisah, supaya warna tidak tercampur.
4. Goyangkan kelereng dalam baki sampai semua pewarna yang semula menempel di kelereng berpindah di pola. Ambil pola dan keringkan.
5. Tempel di buku tugas anak-anak.
supaya meja tetap bersih selama kegiatan berlangsung, maka meja bisa dialasi dengan koran atau plastik. Tujuannya agar cat yang tercecer pada saat anak-anak mengambil kelereng tidak mengotori meja.

Selamat berkreasi.

Baca Selengkapnya....!

Sabtu, 11 Februari 2012

Q & A Bentang Pustaka

1. Bagaimana cara mengirimkan naskah ke Bentang Pustaka?

Pengiriman naskah bisa dalam bentuk hard copy (via pos) atau soft copy (via email).
Naskah dikirim via pos ke alamat :
PT. BENTANG PUSTAKA
JL. Pandega Padma No.19
Yogyakarta 55284
Telp. 0274-517373
Atau via E-mail (dalam bentuk lampiran) ke alamat : bentangpustaka@yahoo.com

2. Apa kriteria naskah yang diterima Bentang Pustaka?
a. fiksi/ non-fiksi dengan tema menarik, up to date, dan unik
b. menceritakan kehidupan masa kini
c. tidak mengandung unsur pornografi
d. tidak berpotensi menimbulkan/memicu konflik SARA

3. Bagaimana format pengiriman naskah ke Bentang Pustaka?
Naskah diketik di kertas kuarto. Panjang naskah minimal 200 halaman spasi dua.
Naskah dikirimkan beserta biografi lengkap penulis, sinopsis, dan nilai lebih karya.

4. Berapa lama penilaian karya untuk memberikan pemberian keputusan?
Idealnya keputusan diberikan maksimal 3 bulan. Tetapi, waktu tersebut tidak dapat menjamin karena begitu banyaknya naskah yang masuk ke redaksi Bentang Pustaka baik melalui e-mail maupun pos.

5. Bagaimana cara mengetahui apakah naskah diterima atau tidak?
Penulis dapat menghubungi pihak Bentang Pustata baik melalui e-mail atau telepon dengan menyebutkan judul naskah dan kapan naskah dikirim.

6. Bagaimana nasib naskah yang tidak diterima oleh Bentang Pustaka?
Apabila naskah berbentuk hardcopy, naskah akan dikembalikan ke alamat penulis beserta surat resmi dari Bentang Pustaka. Apabila naskah dikirim melalui e-mail, keputusan akan dikirim melalui e-mail.

Baca Selengkapnya....!

Kamis, 09 Februari 2012

KETIKA GURU KEHILANGAN PERHATIAN MURIDNYA

Pada saat-saat tertentu ada kalanya para guru kehilangan sentuhan ajaibnya sehingga anak-anak tidak lagi memperhatikan aksi si guru. Pada saat seperti itu guru, terlebih yang mengajar di Taman Kanak-Kanak dimana peserta didiknya memiliki rentang konsentrasi yang sangat pendek, memerlukan trik tersendiri agar perhatian murid kembali tertuju pada kegiatan yang disajikan.

Ada banyak cara dan trik untuk mengembalikan perhatian murid. Yang paling ampuh adalah dengan mengajak anak-anak meneriakkan yel-yel. Contoh yel ada di bawah, silahkan disimak:

1. Yel Kelas
“B1,” kata guru.
“Oyea, oyea, Yes!” sahut anak-anak.
Biasanya habis meneriakkan yel perhatian mereka kembali kepadaku.
Kebetulan saya ngajar di kelompok B1. Kelas dengan rangking usia paling tua, kelas paling pinter karena sudah bisa diajak untuk berpikir, kelas paling rame dan sangat dinamis. Tak jarang menghabiskan energi gurunya. Butuh teknik pembelajaran tertentu agar mereka tertarik untuk mengikuti pembelajaran.

2. Gerakan sederhana sambil melagukan syair.
a. “Di atas ada Allah,” dua tangan diangkat ke atas.
“Di samping malaikat,” dua tangan memegang kedua pundak kanan dan kiri.
“Di depan Nabi Muhammad,” dua tangan merentang ke depan.
“Duduk yang manis tangan dilipat,” dua tangan dilipat ke dada.
Setelah melafalkan syair ini biasanya anak-anak yang tadinya mulai rame akan kembali memperhatikan guru.

b. “Ini lambang jujur,” dua telapak tangan disatukan didepan dada seperti gerakan menyembah.
“Ini kerja sama,” jari-jari tangan kanan dan kiri dimasukkan satu sama lain.
“Ini tanggung jawab,” dua tangan disilangkan dipundak. Tangan kanan diletakkan di tangan kiri, tangan kiri diletakkan di tangan kanan.
“Ini adil dan damai,” saat mengatakan adil buatlah gerakan dengan dua tangan mendatar ke kanan dan ke kiri di depan dada. Pada saat mengatakan dan damai, buatlah gerakan membentuk segitiga dengan menyatukan ujung jari jemari tangan kanan dan kiri.

3. Bersorak
“Bersorak!” kata guru.
“Hore…!” sahut anak.
Kalau masih belum berhasil ulangi sekali lagi.
“Bersorak!” kata guru
“Hore…!” sahut anak.
Ulangi lagi sampai anak memperhatikan guru.

4. Bermain tepuk
a. “Tepuk satu kali,” kata guru sambil bertepuk satu kali. Anak menirukan. Kalau belum berhasil ulangi lagi.
“Satu kali.”
Anak bertepuk.
“Satu jari.”
Anak bertepuk memakai satu jari.
“Dua jari.”
“Dua kali.”
“Satu kali.”
Tepuk yang berganti-ganti akan memancing anak untuk kembali berkonsentrasi memperhatikan instruksi guru. Karena anak yang keliru bertepuk bisa jadi malu dengan teman-temannya.

b. “Tepuk empat kali,” ajak guru.
Bertepuk pelan-pelan sambil dihitung.
“Satu,” sambil tepuk.
“Dua,” sambil tepuk.
“Tiga,” sambil tepuk.
“Empat,” sambil tepuk.
“Kaki rapat, tangan dilipat, mulut dikunci, cekrek,”
Anak biasanya kan terus duduk rapi. Tepuk ini sempat diprotes karena mengekang kebebasan anak untuk bergerak. Akan tetapi jika anak tidak diarahkan untuk berkonsentrasi, ya sudah, bubarlah kelas, padha ribut semua.

c. “Tepuk Diam,” ajak guru.
“Bila aku...,” anak bertepuk tiga kali.
“Sudah tepuk...,” anak bertepuk tiga kali.
“Maka aku...,” anak bertepuk tiga kali.
“Harus diam, one, two, three, four, yes!”
d. “Tepuk tangan, tepuk paha!” ajak guru.
“Anak bertepuk tangan dua kali, lalu menepuk pahanya dua kali, ulangi lagi semakin lama ritme dipercepat. Anak-anak sangat suka sekali. Tepuk ini efektif untuk mengalihkan perhatian anak. Setelah itu anak bisa diajak kembali berkegiatan.

Selamat berkreasi!

Baca Selengkapnya....!

Selasa, 07 Februari 2012

Lomba Mengarang Cerpen Anak oleh Guru 2012

Ibu-Ibu Guru dan Bapak-Bapak Guru yang kami hormati!

Menyambut Hari Ulang Tahun Ke-39 Majalah Bobo, tanggal 14 April 2012 nanti, Majalah Bobo kembali menyelenggarakan Lomba Mengarang Cerpen oleh Guru. Kami mengundang Ibu dan Bapak Guru sekalian untuk ikut serta dalam lomba ini.
Majalah Bobo berharap, karya Ibu dan Bapak Guru bisa memberikan hiburan, sekaligus panduan nilai moral kepada anak dalam kehidupan sehari-hari. Tema cerpen bebas. Boleh tentang apa saja. Yang penting cerita itu indah, menarik, dan sesuai untuk anak.

Untuk teman-teman pembaca Bobo, tolong, sampaikan pengumuman ini kepada Ibu dan Bapak Guru di sekolahmu, di sekolah temanmu, atau di sekolah saudaramu. Terima kasih, ya!

Syarat Lomba
1. Lomba ini untuk para guru.
2. Naskah ditulis dalam Bahasa Indonesia yang baik dan benar.
3. Naskah harus asli, bukan terjemahan, saduran, atau mengambil ide dari karya lain yang sudah ada.
4. Naskah belum pernah diterbitkan di media massa (cetak maupun elektronik) dan tidak sedang diikutsertakan dalam lomba lain.
5. Tema bebas, asalkan sesuai untuk anak.
6. Atas karya yang menang, Redaksi Bobo berhak menerbitkannya di Majalah Bobo, mengumumkan/memperbanyak, dan mewujudkannya kembali dalam format digital maupun non digital yang tetap merupakan bagian dari Majalah Bobo.
7. Atas naskah yang tidak menang lomba tetapi memenuhi syarat untuk diterbitkan, Redaksi Bobo berhak menerbitkannya di Majalah Bobo, mengumumkan/memperbanyak, dan mewujudkannya kembali dalam format digital maupun non digital yang tetap merupakan bagian dari Majalah Bobo. Penulis akan mendapat honor atas pemuatan naskah tersebut.
8. Naskah yang masuk menjadi hak Redaksi dan tidak dikembalikan.
9. Keputusan juri mengikat dan tidak bisa diganggu gugat.
10. Hadiah untuk pemenang sudah termasuk honorarium pemuatan di Majalah Bobo maupun segala alih bentuknya.

Ketentuan Teknis
1. Setiap peserta boleh mengirimkan lebih dari satu naskah cerpen.
2. Naskah diketik di kertas berukuran folio dengan jarak 2 (dua) spasi. Panjang tulisan maksimal 3 halaman.
3. Lampirkan di setiap naskah: biografi singkat penulis, surat keterangan dari Kepala Sekolah serta cap sekolah, fotokopi KTP, nomor telepon rumah/hp, nomor rekening bank, dan selembar foto terbaru ukuran kartu pos (3R).
4. Naskah dimasukkan ke dalam amplop. Tuliskan: Lomba Mengarang Cerpen Anak oleh Guru di sudut kiri atas amplop.
5. Karya dikirimkan ke: Panitia Lomba Mengarang Cerpen Anak oleh Guru, Redaksi Majalah Bobo, Jl. Panjang No. 8A, Jakarta 11530.
6. Karya peserta diterima panitia paling lambat pada tanggal 13 April 2012.

Hadiah:
Juara I: Rp8.000.000,00 (delapan juta rupiah)
Juara II: Rp6.500.000,00 (enam juta lima ratus ribu rupiah)
Juara III: Rp5.500.000,00 (lima juta lima ratus ribu rupiah)
10 (sepuluh) pemenang harapan, masing-masing berhadiah Rp1.000.000,00. (satu juta rupiah)

Lain-Lain
1. Pengumuman Pemenang akan dimuat di Majalah Bobo No. 08/XL, yang terbit tanggal 31 Mei 2012.
2. Hadiah akan dikirim melalui transfer lewat bank.
3. Pemenang akan mendapat surat pemberitahuan langsung dari Majalah Bobo dan tidak melalui agen/perantara lain.
4. Waspadalah dengan penipuan yang berkedok ingin membantu/mengurusi pemenang. Jangan pernah melayani permintaan transfer uang sedikit pun. Kalau ada hal yang mencurigakan, segeralah menelepon Redaksi Majalah Bobo: (021) 5330150, (021) 5330170, pesw. 33201, 33206.

Sumber dari sini
Baca Selengkapnya....!

Minggu, 05 Februari 2012

Teknis Standar Pengiriman Naskah dan Alamat Email Koran, Majalah, Jurnal dan Tabloid yang Menerima Kiriman Cerpen/Puisi

Teknis Standar Pengiriman Naskah dan Alamat Email Koran, Majalah, Jurnal dan Tabloid yang Menerima Kiriman Cerpen/Puisi

By Joni Lis Efendi Full in WRITING REVOLUTION

*Copas dari Grup Cerpen Koran Minggu
Oleh Kak Setta di Cerpen Koran Minggu

HAL PERTAMA yang harus diperhatikan seorang penulis sebelum mengirimkan cerpen/puisi ke suatu media adalah kecenderungan tema cerpen/puisi yang biasa dimuat oleh media tersebut. Biasanya sejalan dengan visi dan misi media.

Majalah Ummi, Tabloid Nova, tentu tidak akan memuat cerpen dengan tema remaja yang lagi patah hati dengan gaya tutur gaul seperti loe, gue, apalagi memuat kisah peri hijau dan cinderella. Begitu pula Majalah Bobo, mustahil menerima cerpen dengan tema keluarga dan rumah tangga.

Naskah diketik dalam MS Word, kertas A4, Times New Roman 12, line spacing 1.5, maksimal 10.000 karakter termasuk spasi—tergantung media, disimpan dalam format RTF (Rich Text Format), dan dikirim via file attachment.

Jangan lupa di bagian akhir naskah cantumkan nomer rekening Anda untuk pengiriman honor—jika dimuat, NPWP (nomor pokok wajib pajak—bagi yang sudah punya), alamat email, dan nomer hp.

Pada subjek email untuk pengiriman cerpen ditulis CERPEN: JUDUL CERPEN .

Tulis pengantar singkat-padat-jelas pengiriman cerpen pada badan email. Dan, akan lebih baik jika dalam pengantar ditegaskan tentang lama status cerpen yang dikirim.

“Jika setelah DUA BULAN cerpen ini belum dimuat, maka akan saya kirim ke media lain….”

Selesai.

Tarik nafas dalam-dalam, ucapkan syukur karena telah menyelesaikan sebuah cerpen/puisi dan mengirimkannya ke media. Berdoalah semoga layak muat dan dikirim honornya jika dimuat. Amin. :)

Dan, teruslah (belajar) menulis kreatif lebih baik lagi!

Selatan Jakarta, Gatsu 52-53 Lt.14

17 Januari 2012 09:29 WIB


BERIKUT alamat-alamat email redaksi koran, majalah, jurnal dan tabloid yang menerima kiriman CERPEN/PUISI. Anda yang mengetahui info terkini terkait alamat-alamat email redaksi dan honor pemuatan cerpen/puisi dimohon bantuannya dengan menuliskannya pada komentar Anda. Terima kasih.

1. Republika
sekretariat@republika.co.id, aliredov@yahoo.com
Tidak ada pemberitahuan dari redaksi terkait pemuatan cerpen. Sudah lama tidak memuat puisi. Honor cerpen Rp. 400.000,- (potong pajak), tetapi—pengalaman beberapa rekan penulis, harus sabar menagih ke redaksi beberapa kali agar segera cair.

2. Kompas
opini@kompas.co.id, opini@kompas.com
Ada konfirmasi pemuatan cerpen/puisi dari redaksi via email. Honor cerpen Rp. 1.100.000,- (tanpa potong pajak), honor puisi Rp. 500.000,- (tanpa potong pajak–referensi Esha Tegar Putra), seminggu setelah pemuatan, honor sudah ditransfer ke rekening penulis.

3. Koran Tempo
ktminggu@tempo.co.id
Biasanya Nirwan Dewanto—penjaga gawang rubrik Cerpen Koran Tempo, meng-sms penulis terkait pemuatan cepen/puisi jika penulis mencantumkan nomer hp di email pengiriman. Honor cerpen tergantung panjang pendek cerita, biasanya Rp. 700.000,- honor puisi Rp. 600.000,- (pernah Rp. 250.000,- s/d Rp. 700.000, referensi Esha Tegar Putra), ditransfer seminggu setelah pemuatan.

4. Jawa Pos
sastra@jawapos.co.id
Jawa Pos menerima karya-karya pembaca berupa cerpen dan puisi atau sajak. Cerpen bertema bebas dengan gaya penceritaan bebas pula. Panjang cerpen adalah sekitar 10 ribu karakter. Honor cerpen Rp. 900.000,- (potong pajak), honor puisi Rp. 500.000,- (referensi Isbedy Stiawan Zs), ditransfer seminggu setelah cerpen/puisi dimuat.

5. Suara Merdeka
swarasastra@gmail.com
Kirimkan cerpen, puisi, esai sastra, biodata, dan foto close up Anda. Cerpen maksimal 9.000 karakter termasuk spasi. Honor cerpen Rp. 350.000,- (potong pajak), honor puisi Rp. 190.000,- (tanpa potong pajak), hubungi redaksi via email/telepon untuk konfirmasi pencairan honor, jangan lupa tanggal pemuatan cerpen. Bisa diambil langsung ke kantor redaksi atau kantor perwakilan redaksi di kota Anda—jika ada.

6. Suara Pembaruan
koransp@suarapembaruan.com
Honor cerpen Rp. 400.000,- (potong pajak), hubungi redaksi via email/telepon untuk konfirmasi pencairan honor, atau bisa diambil langsung ke kantor redaksi.

7. Suara Karya
redaksi@suarakarya-online.com, amiherman@yahoo.com
Honor cerpen Rp. 150.000,- (tanpa potong pajak), hubungi redaksi via email/telepon untuk konfirmasi pencairan honor, atau bisa diambil langsung ke kantor redaksi.

8. Jurnal Nasional
tamba@jurnas.com, witalestari@jurnas.com
Honor cerpen Rp. 400.000,- (potong pajak), hubungi redaksi via email/telepon untuk konfirmasi pencairan honor, atau bisa diambil langsung ke kantor redaksi.

9. Seputar Indonesia
redaksi@seputar-indonesia.com, donatus@seputar-indonesia.com
Tidak setiap hari Minggu memuat cerpen. Honor cerpen Rp. 400.000,- (potong pajak), honor puisi Rp. 190.000,- (tanpa potong pajak), hubungi redaksi via email/telepon untuk konfirmasi pencairan honor, atau bisa diambil langsung ke kantor redaksi.

10. Pikiran Rakyat
khazanah@pikiran-rakyat.com, ahda05@yahoo.com
Cerpen tayang per dua mingguan. Honor cerpen Rp. 350.000,- (tanpa potong pajak), hubungi redaksi via email/telepon untuk konfirmasi pencairan honor, atau bisa diambil langsung ke kantor redaksi.

11. Tribun Jabar
cerpen@tribunjabar.co.id, hermawan_aksan@yahoo.com
Selain ada cerpen berbahasa Indonesia setiap Minggu, juga ada cerpen bahasa Sunda setiap hari Kamis bersambung Jumat. Honor cerpen Rp. 200.000,- (tanpa potong pajak), hubungi redaksi via email/telepon untuk konfirmasi pencairan honor, atau bisa diambil langsung ke kantor redaksi.

12. Kedaulatan Rakyat
redaksi@kr.co.id, jayadikastari@yahoo.com
Honor cerpen Rp. 400.000,- hubungi redaksi via email/telepon untuk konfirmasi pencairan honor, atau bisa diambil langsung ke kantor redaksi.

13. Joglo Semar (Yogyakarta)
harianjoglosemar@gmail.com
Honor cerpen Rp. 150.000,- hubungi redaksi via email/telepon untuk konfirmasi pencairan honor, atau bisa diambil langsung ke kantor redaksi.

14. Minggu Pagi (Yogyakarta)
we_rock_we_rock@yahoo.co.id
Terbit seminggu sekali setiap Jumat. Honor cerpen Rp. 150.000,- hubungi redaksi via email/telepon untuk konfirmasi pencairan honor, atau bisa diambil langsung ke kantor redaksi.

15. Surabaya Post
redaksi@surabayapost.info, surabaya_news@yahoo.com, zahira@yahoo.com
Honor cerpen Rp. 150.000,- (potong pajak) hubungi redaksi via email/telepon untuk konfirmasi pencairan honor, atau bisa diambil langsung ke kantor redaksi.

16. Radar Surabaya
radarsurabaya@yahoo.com, diptareza@yahoo.co.id
Honor cerpen Rp. 200.000,- (potong pajak) hubungi redaksi via email/telepon untuk konfirmasi pencairan honor, atau bisa diambil langsung ke kantor redaksi.

17. Lampung Post
lampostminggu@yahoo.com
Honor cerpen Rp. 200.000,- hubungi redaksi via email/telepon untuk konfirmasi pencairan honor, bisa diambil langsung ke kantor redaksi atau minta tolong teman yang ada di Lampung untuk mengambilkan ke kantor redaksi.

18. Berita Pagi (Palembang)
huberitapagi@yahoo.com
Honor cerpen Rp. 100.000,- hubungi redaksi via email/telepon untuk konfirmasi pencairan honor, jangan lupa tanggal pemuatan cerpen, atau bisa diambil langsung ke kantor redaksi.

19. Sumatera Ekspres (Palembang)
citrabudaya_sumeks@yahoo.com
Honor cerpen Rp. 100.000,- hubungi redaksi via email/telepon untuk konfirmasi pencairan honor, jangan lupa tanggal pemuatan cerpen, atau bisa diambil langsung ke kantor redaksi.

20. Padang Ekspres
yusrizal_kw@yahoo.com, cerpen_puisi@yahoo.com
Honor cerpen Rp. 100.000,- s/d Rp. 125.000,- honor puisi Rp. 75.000,- hubungi redaksi via email/telepon untuk konfirmasi pencairan honor, jangan lupa tanggal pemuatan cerpen, bisa diambil langsung, atau minta tolong teman mengambilkan honor ke kantor redaksi.

21. Haluan (Padang)
nasrulazwar@yahoo.com
Honor cerpen Rp. 150.000,- honor puisi Rp. 100.000,- hubungi redaksi via email/telepon untuk konfirmasi pencairan honor, jangan lupa tanggal pemuatan cerpen, atau bisa diambil langsung ke kantor redaksi.

22. Singgalang (Padang)
hariansinggalang@yahoo.co.id, a2rizal@yahoo.co.id
Honor cerpen Rp. 50.000,- hubungi redaksi via email/telepon untuk konfirmasi pencairan honor, atau bisa diambil langsung ke kantor redaksi.

23. Riau Pos
budaya_ripos@yahoo.com, habeka33@yahoo.com
Honor cerpen Rp. 150.000,- hubungi redaksi via email/telepon untuk konfirmasi pencairan honor, atau bisa diambil langsung ke kantor redaksi.

24. Sumut Pos
redaksi@hariansumutpos.com
Honor cerpen Rp. 100.000,- hubungi redaksi via email/telepon untuk konfirmasi pencairan honor, atau bisa diambil langsung ke kantor redaksi.

25. Jurnal Medan
nasibts@yahoo.com
Honor cerpen Rp. 100.000,- hubungi redaksi via email/telepon untuk konfirmasi pencairan honor, atau bisa diambil langsung ke kantor redaksi.

26. Analisa (Medan)
rajabatak@yahoo.com
Honor cerpen Rp. 100.000,- hubungi redaksi via email/telepon untuk konfirmasi pencairan honor, atau bisa diambil langsung ke kantor redaksi.

27. Sinar Harapan
redaksi@sinarharapan.co.id, blackpoems@yahoo.com
Honor cerpen Rp. 100.000,- hubungi redaksi via email/telepon untuk konfirmasi pencairan honor, atau bisa diambil langsung ke kantor redaksi.

28. Jurnal Cerpen Indonesia
jurnalcerpen@yahoo.com, jurnalcerita@yahoo.com
Honor cerpen Rp. 250.000,- hubungi redaksi via email/telepon untuk konfirmasi pencairan honor, atau bisa diambil langsung ke kantor redaksi.

29. Majalah Horison
horisoncerpen@gmail.com, horisonpuisi@gmail.com
Honor cerpen Rp. 350.000,- honor puisi tergantung berapa jumlah puisi yang dimuat, biasanya dikirimi majalahnya sebagai bukti terbit. Hubungi redaksi via email/telepon untuk konfirmasi pencairan honor atau bisa diambil langsung ke kantor redaksi, dan kadang honor dikirim via wesel jika tidak ada nomer rekening.

30. Majalah Esquire
cerpen@esquire.co.id
Honor cerpen Rp. 1.000.000,- (potong pajak), hubungi redaksi via email/telepon untuk konfirmasi pencairan honor, atau bisa diambil langsung ke kantor redaksi.

31. Majalah Sabili
elkasabili@yahoo.co.id
Honor cerpen Rp. 200.000,- hubungi redaksi via email/telepon untuk konfirmasi pencairan honor, atau bisa diambil langsung ke kantor redaksi.

32. Majalah Suara Muhammadiyah
redaksism@gmail.com
Honor cerpen Rp. 150.000,- hubungi redaksi via email/telepon untuk konfirmasi pencairan honor, atau bisa diambil langsung ke kantor redaksi.

33. Majalah Ummi
kru_ummi@yahoo.com
Tema cerpen seputar keluarga dan rumah tangga. Honor cerpen Rp. 250.000,- ditransfer paling telat satu bulan setelah pemuatan.

34. Majalah Kartini
redaksi_kartini@yahoo.com
Honor cerpen Rp. 400.000,- Sebulan setelah pemuatan honor ditransfer ke rekening penulis.

35. Majalah Alia
majalah_alia@yahoo.com
Honor cerpen Rp. 300.000,- hubungi redaksi via email/telepon untuk konfirmasi pencairan honor, atau bisa diambil langsung ke kantor redaksi.

36. Majalah Femina
kontak@femina-online.com, kontak@femina.co.id
Honor cerpen Rp. 850.000,- dan cair seminggu setelah dimuat.

37. Majalah Sekar
sekar@gramedia-majalah.com, majalahsekar@gmail.com
Honor cerpen Rp. 400.000,- dibayar sebulan setelah majalah terbit.

38. Majalah Story
story_magazine@yahoo.com
Tema cerpen khas ala remaja/teenlit. Konfirmasi pemuatan cerpen via telepon dari redaksi Story. Antrian pemuatan panjang, bisa 6 bulan sampai setahun. Honor cerpen Rp. 250.000,- maksimal sebulan setelah pemuatan honor sudah ditransfer ke rekening penulis.

39. Majalah Gadis
redaksi.gadis@feminagroup.com
Tema cerpen khas ala remaja/teenlit. Honor untuk Percikan (cerpen mini tiga halaman) Rp. 500.000,- Honor untuk Cerpen Rp. 850.000,- ditransfer seminggu setelah majalah terbit.

40. Majalah Annida-online
majalah_annida@yahoo.com
Ada konfirmasi pemuatan cerpen via email redaksi Annida-online. Honor cerpen Rp. 50.000,- honor epik (cerita kepahlawanan) Rp. 100.000,- maksimal sebulan setelah pemuatan honor sudah ditransfer.

41. Majalah Bobo
bobonet@gramedia-majalah.com
Honor cerpen Rp. 250.000,- hubungi redaksi via email/telepon untuk konfirmasi pencairan honor, atau bisa diambil langsung ke kantor redaksi.

42. Kompas khusus Cerpen Anak
opini@kompas.co.id, opini@kompas.com
Pada subjek email ditulis CERPEN ANAK: JUDUL CERPEN. Honor cerpen Rp. 300.000,- Resensi buku anak honor Rp. 250.000,- Honor cair tiga hari setelah pemuatan.

43. Tabloid Nova
nova@gramedia-majalah.com
Honor cerpen Rp. 400.000,- hubungi redaksi via email/telepon untuk konfirmasi pencairan honor, atau bisa diambil langsung ke kantor redaksi.

Baca Selengkapnya....!

Sabtu, 04 Februari 2012

BUKU BARU "KETIKA BUAH HATI SAKIT"

Segera terbit Buku "Ketika Buah Hati Sakit"
Ada tulisanku di situ. Buku bersama grup Diary Bunda yang diprakarsai oleh Mbak Endah Widayati.


Kisah tentang pengalaman ibu-ibu saat buah hatinya sakit. Sangat menyentuh dan menggugah. Harga Rp. 48.000.

Mau spesial diskon, hubungi diriku, ya.

Mudah-mudahan buku ini bermanfaat bagi ibu-ibu dalam menangani buah hati ketika mereka sakit. Sehingga ibu-ibu akan lebih bisa mempersiapkan diri menghadapi berbagai kemungkinan.

Baca Selengkapnya....!

Kamis, 02 Februari 2012

PENGUMUMAN RESMI SAYEMBARA PUSKURBUK

Pengumuman ini diambil dari fb puskurbuk. Ada sedikit perubahan pada tanggal terakhir pengiriman naskah. Smaklah, :)



Baca Selengkapnya....!