Selasa, 06 Agustus 2013
[MOTORIK HALUS] MEMBATIK DI ATAS TISU
Membatik merupakan kegiatan mengaasyikkan yang disukai anak-anak. Mereka begitu asyik berkreasi. Dan dengan membiarkan mereka bebas berimajinasi, karya yang dihasilkan mereka sangatlah luar biasa. Pertama kali menyampaikan materi membatik dengan tisu ini, saya sama sekali tidak mengira hasilnya akan bagus-bagus.
Dari bahan yang sederhana dan murah, anak-anak bisa berkreasi dan pembelajaran motorik halus tidak lagi membosankan untuk mereka. Di bawah ini saya uraikan cara pembuatan dan bahan-bahan yang diperlukan. Modelnya dibuat resmi, sekalian untuk portofolio guru.
I. Judul : Membatik di atas tisu
II. Bidang Pengembangan : Motorik Halus
III. Kegiatan : Membatik di atas tisu
IV. Indikator Tingkat Pencapaian Perkembangan (TPP) :
- Membatik dengan jumputan. (F 43)
V. Tujuan Pengembangan:
- Mengenalkan pada anak tentang pembuatan batik secara sederhana.
- Mengasah imajinasi dan kreativitas anak.
- Melatih motorik halus anak.
VI. Alat dan Bahan
- Kertas tisu warna putih. Lebih baik tisu model kotak.
- Pewarna makanan sesuai selera.
- Wadah plastik.
- Sendok
- Pipet.
VII. Cara Pembuatan
- Campur pewarna dengan air. Aduk rata. Usahakan tidak terlalu encer. Beri masing-masing pewarna dengan pipet. Satu pipet untuk satu warna supaya warna tidak tercampur.
- Ambil kertas tisu.
- Lipat dua sama besar. Akan membentuk empat persegi panjang. Lipat dua lagi akan diperoleh bentuk bujur sangkar. Lipat lagi akan diperoleh bentuk segitiga. Lipat dua lagi. Akan diperoleh segitiga yang lebih kecil.
- Ambil salah satu warna dengan pipet. Teteskan pewarna mulai dari ujung lipatan.
- Ambil pewarna lainnya, teteskan pada bagian yang masing putih.
- Jumlah pewarna sesuai dengan keinginan.
- Jika tidak ada pipet bisa diganti dengan sendok.
- Biarkan mengering.
- Setelah tisu kering buka dengan perlahan sesuai arah lipatan. Usahakan jangan sampai sobek.
- Tempel dengan hati-hati pada buku tugas anak.
- Batiknya sudah jadi.
- Selamat mencoba.
VIII. Gambar Media
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
harus hati, ya, Mbak. Krn tissue kan mudah robek :)
BalasHapusIya Mbak Keke. Ntar membukanya kalau sudah kering. Stil hati-hati, :)
Hapusbagus sekali mbak..nnt sy jg akn mencoba dgn anak2 didik sy...
BalasHapusIya Mbak, ini sudah jadi kegiatan wajib tiap tahun bagi anak-anak... :)
HapusWow.... unik, ya.... sejujurnya sy baru tau. hhahahahaha... biasanya cuma tahu ditetes ke kertas, dan dilipat. ternyata asyik juga pake metode gini, ya... bener2 melatih motorik halus..!!!
BalasHapusIt's cool..!!!1 tq so much..!!
keren bu ^_^ i'll try it, maturnuwun.....
BalasHapusbagus sekali bunda,,
BalasHapuswahhh bunda mksih bnyak ,,,jadi tmbah ilmu nih
BalasHapusSama-sama Bun, semoga bermanfaat
Hapus