Jika sudah mampir silahkan tinggalkan Pesan, Kritik atau Saran pada kolom komentar. Sebagai tanda persahabatan

Senin, 27 Mei 2013

Menang Cerita Pilihan Di Lomba BOBO


Di tengah kesibukan mempersiapkan dokumen portofolio untuk maju lomba guru TK berprestasi, tiba-tiba dapat kabar gembira, kalau cerita saya termasuk dalam salah satu dongeng pilihan dalam sayembara menulis cerpen oleh guru di majalah BOBO.

Sempat kaget juga. Karena dalam pengumuman awal, para pemenang akan dipblish tanggal 30 Mei. Jadi suatu kebetulan yang menyenangkan.


kilas balik ke arah pengiriman naskah. Waktu itu saya tidak tahu kalau majalah BOBO mengadalam lomba menulis cerpen anak oleh guru untuk tahun ini. Biasanya pengumuman itu sudah muncul di BOBO sejak Januari. Dan karena bulan Januari lewat tanpa pengumuman aku menganggap BOBO vaum mengadakan lomba tahunan itu. Jadinya ya enak-enakan saja menggarap naskah yan glain.


Dan ketika DL kurang dari seminggu, di grup facebook ada yang membuat status kalau barusan kirim naskah untuk lomba BOBO. Wah, serasa kecolongan nih, aku langsung browsing mencari informasi. Dan alamak, DL tinggal seminggu lagi. maka dengan semangat berapi-api, langsung nyetakin foto buat melengkapi persyaratan.

Karena waktunya tinggal sedikit lagi, langsung saja ngubek-ngubek file, nyari cerpen-cerpen lama yang sekirannya layak dan sesuai dengan misi majalah BOBO.

Dan karena kesibukan kurang dari 4 hari, aku baru bisa mengirim naskah itu. Sambil hitung-hitungan, jangan sampai telat masuk di redaksi. 4 hari untuk perjalanan paket Demak-Jakarta, cukuplah.


Dan sekarang alhamdulillah, selamat untuk para pemenang lainnya. Mudah-mudahan ini menjadi awal yang baik untuk diriku dalam berkarya. Khususnya menulis bacaan untuk anak-anak.
span>

26 komentar:

  1. wah selamat mbak. btw itu lombanya khusus utk guru ya?

    BalasHapus
  2. Ikut seneng Mak, semoga makin semangat berkarya :)

    BalasHapus
  3. Keren! Halo Maak, salam kenal dr bunda Kanza.

    BalasHapus
    Balasan
    1. Hallo juga Bunda Kanza. Bagaimana kabarnya? :)

      Hapus
  4. Ikut senang, Mak Sri... semoga ini menjadi pemicu semangat menulisnya ya. Aamiin. ;)

    BalasHapus
    Balasan
    1. Amiin, terima kasih Mak Wiwik. Mudah-mudahan bisa seproduktif Mak Wiwik dalam berkarya, :)

      Hapus
  5. selamat ya mbak... smoga makin sukses dengan cerita anak nya :)

    BalasHapus
  6. selamat, mbaa. barakallah yaa. moga makin produktif menulis ^_^

    BalasHapus
  7. Selamat ya Bu, Terus berkarya.
    (Bapake Alif-Nabilah)

    BalasHapus
    Balasan
    1. Terima kasih, say. Untuk semua doa dan motivasinya, :)

      Hapus
  8. Lain kali jangan kelewatan lagi, Bu. Saya termasuk orang yang rajin membuka blogg Anda. Karena Anda tidak mempublikasikan lomba di majalah Bobo saya juga tidak ikutan lomba. Saya juga berpikir tahun ini Bobo tidak mengadakan lomba. karena saat itu saya juga sibuk membuat PTK, jadi tidak sempat cari majalahnya.Jadi kali lain jangan kelewatan ya, Bu...

    BalasHapus
    Balasan
    1. Iya Bu Iis. Mudah-mudahan besok tidak lalai lagi. :)

      Hapus
  9. Kalau boleh tahu, pemenangnya siapa saja ya...
    Saya tinggal di Merauke, susah untuk dapat akses Bobo yang terbaru. terima kasih. Salam, Albertus F.

    BalasHapus
    Balasan
    1. Bisa dilihat di sini Pak Albertus, :)


      http://wahyuti4tklarasati.blogspot.com/2013/06/pemenang-lomba-cerpen-anak-oleh-guru.html

      Hapus
  10. Selamat ya Bu.

    Bu salam kenal, aku Yuli sering baca blog ibu sekalian kasih komen lo. Saya juga guru TK di malang juga suka nulis buku. Mau tanya soal Bansos untuk buku naskah pengayaan Bu. Th 2012 saya ikut lomba tapi belum menang. Kemarin tiba2 dpt surat dari Pusbuk. Bu sy agak bingung bikin proposalnya terutama untuk laporan pertanggungjwbnya. Gimn bikinnya bu, apa utk SPJ kita hrs lampirin kuitansi asli. Ibu kan pernah dpt ya, pos apa saja yg ibu tulis utuk biayanya penggunaan dana itu. Panjang ya Bu, maaf . Tolong dibantu ya , mepet waktunya,makasih. Boleh ngak saya dikasih contoh proposal dan LPJ nya. Email saya anitabezari@gmail.com

    BalasHapus
    Balasan
    1. Salam kenal Mbak Yuli, SPJ-nya gak perlu pakai kuitansi. Kan itu statusnya masih proposal. Kita juga belum terima dananya, kan. Contoh proposal sudah saya kirim via email. Mudah-mudahan bisa membantu. :)

      Hapus